semarang-raya

Penting, Edukasi Seluk Beluk Soal Asuransi Maupun Investasi

Kamis, 17 Maret 2022 | 14:17 WIB
Allianz Indonesia secara berkelanjutan memberikan edukasi mengenai produk asuransi, baik produk asuransi tradisional maupun Produk Asuransi Yang Dikaitkan dengan Investasi (PAYDI). (istimewa)

JAKARTA, AYOSEMARANG.COM - Setelah dua tahun berlangsungnya masa pandemi, kesadaran dan kebutuhan masyarakat Indonesia untuk berasuransi semakin meningkat. Allianz Indonesia secara berkelanjutan memberikan edukasi mengenai produk asuransi, baik produk asuransi tradisional maupun Produk Asuransi Yang Dikaitkan dengan Investasi (PAYDI). Tujuannya, agar masyarakat semakin memahami solusi asuransi yang sesuai dengan kebutuhan.

Chief Marketing Officer Allianz Life Indonesia Karin Zulkarnaen menjelaskan edukasi dan informasi mengenai asuransi ini tidak hanya perlu dipahami oleh masyarakat yang belum memiliki asuransi, tetapi juga yang sudah menjadi nasabah asuransi. Hal ini untuk mengkaji kembali apakah perlindungan asuransinya masih relevan seiring dengan berjalannya waktu dan kebutuhan yang mungkin berubah mengikuti perubahan situasi dan kebutuhan keluarga.

“Sebagai perusahaan asuransi, Allianz Life Indonesia berkomitmen untuk menyediakan solusi proteksi dari A – Z yang dapat memenuhi beragam kebutuhan nasabah,'' jelasnya, Kamis 17 Maret 2022.

Baca Juga: Harga Minyak Goreng Hari Ini Meroket, Gubernur Ganjar Minta Kemendag Gerak Cepat
Hal ini, lanjut dia, sejalan dengan tujuan perusahaan untuk membantu dan memberikan perlindungan asuransi ke lebih banyak masyarakat Indonesia. Pihaknya melakukan berbagai inisiatif dan edukasi secara berkelanjutan, agar semakin banyak orang memahami produk asuransi sebelum membeli.

''Bagi yang sudah menjadi nasabah untuk memperhatikan isi polis yang sudah dimiliki dan melakukan review polis secara berkala. Produk asuransi yang tepat, akan memberikan manfaat yang optimal dan dapat mendukung tujuan keuangan yang ingin dicapai nasabah,'' kata dia.

Menurut Laporan AAJI Q4 2021, PAYDI memberikan kontribusi sebesar 62,9% dari total pendapatan premi industri asuransi jiwa di Indonesia. Pendapatan premi dari PAYDI ini bertumbuh sebesar 6,4% secara YoY. Sedangkan di Allianz Life Indonesia, PAYDI memberikan kontribusi sebesar 93,1% dari total pendapatan premi perusahaan. Angka ini bertumbuh sebesar 12,7% secara YoY.

''Hal ini menunjukkan bahwa kebutuhan dan minat masyarakat terhadap asuransi jiwa unit link cukup tinggi.''

Baca Juga: Kecelakaan di Tol Semarang, Mobil vs Mobil hingga Ringsek Parah

Ia menambahkan Allianz Life Indonesia secara aktif memberikan informasi dan edukasi mengenai PAYDI atau yang lebih dikenal sebagai asuransi jiwa unit link. Terutama karena produk ini memiliki manfaat yang terdiri dari proteksi dan investasi.

Tujuannya agar lebih banyak masyarakat memahami kebutuhan perlindungan asuransi dan profil risiko diri, sehingga dapat menentukan produk dan manfaat yang sesuai.

Head of Investment Communication & Fund Development Allianz Life Indonesia Meta Lakhsmi Permata Dewi mengatakan tujuan utama dari asuransi jiwa unit link adalah perlindungan asuransinya, kemudian ada porsi investasi yang harus dipahami oleh nasabah. Yang wajib diketahui oleh nasabah adalah apa saja kebutuhan mereka untuk menentukan tujuan keuangan yang ingin dicapai, lalu berapa lama jangka waktu yang dibutuhkan untuk mencapainya, dan seperti apa profil risiko yang dimiliki.

''Setelah itu nasabah dapat memilih instrument fund yang sesuai dengan hasil analisa tersebut,'' jelasnya.

Baca Juga: Bikin Pusing! HET Dicabut, Harga Minyak Goreng Kemasan Tembus hingga Rp50.000

Menurut dia dengan memahami kebutuhan proteksi dan preferensi investasi, nasabah dapat mengetahui karakter produk asuransi jiwa unit link dan dapat memonitor langsung perkembangan dana investasi yang ada pada polis asuransinya.

Halaman:

Tags

Terkini