SEMARANG SELATAN, AYOSEMARANG.COM -- Polda Jateng merilis Operasi Sikat Jaran Candi 2022, Senin 26 September 2022.
Dalam operasi ini, Polda Jateng mengungkap 118 kasus dengan 124 orang tersangka.
Dari berbagai tersangka itu Polda Jateng menjaring 418 kendaraan baik roda dua maupun mobil hasil pencurian.
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengungkapkan modus yang dilakukan oleh para pelaku.
Baca Juga: 5 Fakta Ledakan di Asrama Brimob Sukoharjo, Ternyata Bukan Bom
Adapun modusnya terdiri dari mencari sasaran secara acak atau berkenalan dengan korban.
"Kemudian juga memasuki rumah dengan cara memanjat lalu memanjat rumah jendela, dan mencuri kunci mobil lalu kabur. Terakhir ada juga yang pura-pura menjadi pembeli," katanya.
Dari semua kasus yang diungkap ada dua kasus yang menojol yakni penangkapan spesialis pencurian ATM di Tegal yang terdiri dari 4 pelaku.
4 pelaku tadi terdiri dari Agung Kurniawan (40), Yulisdianto (36), Saeful Rohman (46), Saat Budi Ladi (76).
Baca Juga: Update Ledakan di Aspol Solo Baru Sukoharjo, Polda Jateng Periksa Korban
Luthfi menyebut komplotan ini sudah beraksi di beberapa wilayah Polda, baik Jateng, Jabat maupun Jatim.
"Pengungkapan berdasarkan analisa CCTV. Kami analisa wajah dari pelaku," ungkapnya.
Kasus menonjol lain terjadi di Kebumen yang melibatkan satu keluarga. Mereka adalah spesialis pencurian motor.
"Jadi yang mencuri anaknya, penadah omnya. Tapi Polda Jateng mengambil inisiatif untuk mengambil langkah restoratif justice dan diselesaikan oleh para pihak. Ini merupakan bentuk penegakan hukum Polri dalam memberikan rasa keadilan pada masyarakat," ujarnya.