KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Setelah hewan ternak didera Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), kini peternak diresahkan dengan munculnya penyakit baru yang menyerang hewan ternak seperti sapi dan kerbau.
Penyakit yang mulai menyerang hewan ternak di Kendal ini bernama lumpy skin disease atau LSD. Sedikitnya sudah 13 kecamatan di Kabupaten Kendal terserang penyakit LSD ini dengan 175 kasus aktif.
Lumpy skin disease atau LSD merupakan penyakit kulit infeksius bermateri genetik DNA dari genus capripoxvirus dan famili poxviridae.
Baca Juga: Tanggal 21 Januari 2023 Hari Apa? Ada Hari Peluk Nasional, Apakah Libur?
Merebaknya penyakit yang menyerang sapi dan kerbau ini membuat peternak kembali khawatir. Penyakit kulit pada ternak ini diawali dengan gejala timbul bintik-bintik di kulit seperti gudik atau kudis.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kendal, Pandu Rapriat Rogojati mengatakan, hewan yang terserang LSD mengalami kerusakan kulit yang ditunjukkan dengan banyaknya benjolan.
“Ciri-ciri hewan ternak terdampak virus LSD yaitu suhu badan hewan sangat tinggi dan jika diraba di bagian leher terdapat benjolan-benjolan,” katanya, Jumat 20 Januari 2023.
Meski bisa disembuhkan, namun jika sudah terlanjur parah, benjolan-benjolan akan pecah dan menimbulkan bekas menghitam. Sehingga, membuat harga hewan ternak menjadi jatuh.
Baca Juga: KPI vs Deddy Corbuzier! Inilah Tanggapan Menohok yang Dilontarkan KPI Mengenai Kasus Fajar Sad Boy
“Saat ini wilayah sebaran penyakit LSD ada di 13 kecamatan, 31 desa. Total kasus ada 183 ekor, kasus aktif ada 175 ekor, 4 di antaranya sembuh, satu ekor ternak mati,” imbuhnya.
Dinas pertanian dan pangan selalu melakukan sosialisasi dan edukasi pada masyarakat maupun para peternak sapi, jika ada gejala pada ternaknya bisa melaporkan dan akan dilakukan pengobatan maupun pemberian vaksin LSD.
Pandu meminta masyarakat tidak membeli ternak dari wilayah lain, terutama daerah yang terpapar LSD.
Targetnya hewan ternak yang akan divaksin ada 10.000 sapi dan kerbau. Lokasi diutamakan wilayah yang dianggap masuk zona merah.