KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Memperingati Hari Juang TNI AD, Kodim 0715 Kendal menggelar sejumlah kegiatan bersama rakyat. Mulai dari donor darah hingga pelayanan safari KB di sejumlah tempat.
Donor darah yang bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia atau PMI Kendal dilaksanakan di Vihara Dama Ratana Desa Plososari Kecamatan Patean, sementara kegiatan sosial pelayanan Safari KB dilaksanakan di Puskesmas Patean.
Donor darah diikuti oleh 65 orang yang terdiri dari anggota jajaran Kodim 0715 Kendal, persatuan Budha Plososari serta warga Dusun Catur Desa Plososari.
Kasdim 0715 Kendal Mayor Inf Sukamto mengatakan, donor darah ini untuk mengedukasi bahwa donor darah selain untuk menjaga kesehatan terutama menjaga berat badan juga bisa untuk membantu sesama.
Kasdim berharap dengan melaksanakan donor darah di Desa Plososari, masyarakat berminat untuk mendonorkan darahnya untuk membantu sesama sekaligus untuk menjaga kesehatan.
”Masyarakat bisa menginformasikan kepada masyarakat yang lain, walaupun saat ini masih di masa pandemi donor darah tetap bisa dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan,” katanya.
Sementara itu pemuka agama umat budha, Sarmidi menyampaikan rasa terima kasih kepada Kodim 0715/Kendal kegiatan sosial donor darah dan semoga bermanfaat untuk masyarakat.
Sementara kegiatan sosial pelayanan Safari KB di Puskesmas Patean Kabupaten Kendal Babinsa Koramil 08/Patean Sertu Budiono melaksanakan pendampingan kegiatan pelayanan KB pemasangan alat kontrasepsi bagi masyarakat.
“Ada 32 orang melaksanakan pemasangan KB Implan,” katanya.
Sementara, Pasiter Kodim 0715 Kendal Kapten Sardi mengatakan selain pendampingan, Babinsa juga harus bisa memberi pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya ber-KB, salah satunya mengurangi angka kelahiran untuk menaikkan taraf hidup serta meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan ibu maupun anak kedepannya.
Komandan Koramil 08/Patean Kapten Inf Sardjono mengapresiasi warga yang sudah ikut serta dalam safari KB.
Danramil juga memerintahkan para Babinsa untuk turut membantu meyakinkan masyarakat tentang pentingnya ber-KB dan terus beri penjelasan tentang protokol kesehatan guna pencegahan penyebaran Covid-19 dengan mengikuti anjuran dari pemerintah.
“Babinsa kita juga harus bisa beri pemahaman kepada masyarakat, untuk meningkatkan kesejahteraan ibu dan anak dalam rangka mewujudkan NKKBS (Normal Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera) yang menjadi dasar terwujudnya masyarakat yang sejahtera dengan mengendalikan kelahiran sekaligus menjamin terkendalinya pertambahan penduduk,” pungkasnya.