3. Desa Bogem
Desa Bogem terletak di Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Desa Bogem berada di perbatasan dengan Gunungkidul, Yogyakarta dan Jawa Tengah.
Batas wilayah desa Bogem adalah sebelah utara berbatasan dengan Desa Kaligayam, sebelah selatan berbatasan dengan Desa Tegalrejo, sebelah timur berbatasan dengan Desa Nengahan dan sebelah barat berbatasan dengan Desa Gedangsari Gunungkidul
Desa Bogem mempunyai nama yang terdengar unik. Bogem dalam bahasa Jawa artinya memukul.
4. Desa Kandangsapi
Desa Kandangsapi terletak di Kecamatan Jenar, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah.
Desa Kandangsapi terdiri dari 16 dusun/dukuh, antara lain Dukuh Bener, Gorekan, Jaten, Jatirejo, Kacen, Kalen, Kandangsapi, Kedungbulus, Mojorejo, Mulyosari, Pondok, Segawe Selorejo, Sidomulyo, Tawang, dan Terso.
Baca Juga: 5 Daerah Penghasil Wanita Cantik Terbanyak di Jawa Tengah, Ternyata Juaranya Kota Doraemon Ini
Nama Desa Kandangsapi sendiri terdengar lucu dan unik. Kandangsapi sendiri dalam Bahasa Jawa diartikan sebagai tempat memelihara sapi.
5. Desa Kebocoran
Desa Kebocoran terletak di Kecamatan Kedungbanteng, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Desa Kebocoran berada di sebelah arah barat laut Purwokerto, berjarak kurang lebih 5,9 kilometer dari alun-alun Purwokerto.
Desa Kebocoran memiliki nama yang terdengar aneh dan unik. Kebocoran sendiri dalam KBBI berarti terkena air karena sesuatu yang bocor atau bisa juga pengungkapan sesuatu hal atau rahasia yang disembunyikan dan akhirnya terkuak secara tidak sengaja.
6. Desa Ceper
Desa Ceper adalah desa yang terletak di Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Desa Ceper terdiri dari dukuh Bakalan, Ceper, Jeblogan, Karangmojo, Keboan, dan Pason.
