Pahlawan Nasional Kiai Haji Ahmad Rifa'i Diangkat dalam Film dan Buku oleh Komunitas Pelita Batang

photo author
- Rabu, 27 Desember 2023 | 17:06 WIB
Sebelum menonton film dokumenter Mencari Jejak Mbah Rifa'i melihat galeri foto peninggalan Pahlawan Nasional Kiai Haji Ahmad Rifa'i. ( Muslihun kontributor Batang)
Sebelum menonton film dokumenter Mencari Jejak Mbah Rifa'i melihat galeri foto peninggalan Pahlawan Nasional Kiai Haji Ahmad Rifa'i. ( Muslihun kontributor Batang)


BATANG, AYOSEMARANG.COM- Komunitas Pegiat Literasi (Pelita) Batang telah memperkenalkan kembali sosok pahlawan nasional dari Kabupaten Batang kepada masyarakat umum melalui inisiatif kreatif.

Mereka menghadirkan sosok ini melalui sebuah film dokumenter dan sebuah buku novel yang berjudul Mencari Jejak Mbah Rifa'i di Kabupaten Batang.

Aula Kantor Bupati telah diubah menjadi sebuah teater bioskop sementara film tersebut juga akan dirilis melalui kanal YouTube Pegiat Literasi Batang.

Baca Juga: Ini 3 Kecamatan Tertinggi Penyalahgunaan Narkoba di Kendal

Sosok yang diperkenalkan adalah Kiai Haji Ahmad Rifa'i, yang melawan penjajah melalui dakwah dan karya-karya tulisannya. Pada masa penjajahan Belanda, beliau berjuang di Kabupaten Batang.

Kiai Rifa'i, yang hidup pada tahun 1800-an, menulis sekitar 60 kitab di desa terpencil bernama Desa Kalisalak, Kecamatan Limpung, Kabupaten Batang.

"Ternyata beliau tidak berasal dari Batang, namun berjuang dengan gigih di sana selama puluhan tahun pada masa pemerintahan kolonial Belanda. Beliau menghadapi ancaman terhadap nyawanya namun tetap bersikeras dalam perjuangannya," ujar Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki saat meluncurkan film dokumenter Mencari Jejak Mbah Rifa'i di Aula kantor Bupati setempat, Rabu (27/12/2023).

Baca Juga: Ogah Balik Lagi! Ramuan Pengusir Tikus dari Campuran Bawang Putih dan 1 Benda Kamar Mandi Efeknya Dahsyat

Sementara itu, Kiai Haji Ahmad Rifa'i tidak begitu dikenal oleh masyarakat Kabupaten Batang, meskipun beliau telah ditetapkan sebagai Pahlawan Nasional sejak tahun 2004.

Selama 19 tahun tersebut, namanya tidak begitu dikenal di lingkungan pendidikan maupun masyarakat di Kabupaten Batang.

Beliau juga adalah tokoh besar yang menjadi panutan organisasi keagamaan Rifaiyah, dengan anggota tersebar di seluruh Indonesia.

Kantor pusat organisasi tersebut sedang dibangun di pusat kota Batang.

Buku berjudul Mencari Jejak Mbah Rifa'i di Kabupaten Batang akan didistribusikan ke sekolah-sekolah untuk disampaikan oleh para guru kepada siswa. Film dokumenter juga dapat ditayangkan di sekolah-sekolah.

Baca Juga: Ria Ricis Curhat 'Dianggurin' Teuku Ryan Sejak Hamil, Langsung Dislepet Netizen: Childish!

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Talhah Lukman Ahmad

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X