BATANG, AYOSEMARANG.COM -- Pj Bupati Batang Lani Dwi Rejeki menyatakan penyerapan anggaran di Kabupaten Batang pada triwulan kedua tahun 2024 masih berada di bawah target yang ditetapkan oleh Kementerian Dalam Negeri.
"Saat ini, penyerapan anggaran baru mencapai 29,19 persen. Namun, kita ditargetkan untuk mencapai 40 persen realisasi penyerapan anggaran belanja hingga akhir Juni," ungkap Pj Bupati Batang saat rapat koordinasi dengan kepala OPD di Aula Kantor Bupati setempat, Selasa 4 Juni 2024.
Pada triwulan keempat, targetnya harus mencapai 50 persen dan di triwulan akhir minimal penyerapan anggaran harus sudah mencapai 93 persen.
Baca Juga: Raih Opini WTP, ASN di Pemkab Batang Diminta Kembalikan Honorarium, Ini Pesan Pj Bupati Batang
Lani juga menyatakan banyak Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang belum melaksanakan penyerapan anggaran.
"Saya yakin kepala OPD sudah melaksanakan kegiatan, namun mengapa anggaran belum dicairkan? Ini menjadi permasalahan bagi kita. Saya berharap agar Bapak/Ibu semuanya dapat maksimal merealisasikan anggaran pada bulan Juni ini," jelasnya.
Selain merealisasikan anggaran, pertanggungjawabannya kegiatan OPD juga harus jelas dan benar.
Baca Juga: Korban Kebakaran di Desa Bandar Dapat Bantuan Rehab Rumah Rp30 Juta dari PMI Batang
"Jika hingga pertengahan Juni penyerapan anggaran masih rendah, laporkan ke saya agar kita dapat mencari solusi. Jika menyangkut pihak ketiga, kita akan menunggu waktu yang tepat untuk pencairan. Akhir bulan harus mencapai 50 persen, sehingga yang belum terealisasi sekitar 21 persen dapat segera diselesaikan," jelasnya
Lani juga mengapresiasi beberapa OPD yang penyerpan anggaran sudah mencapai 40 persen seperti, DPPKAD, Kesbangpol. Sedangkan Sekretariat Dewan (Sekwan) sudah mencapai 38 persen.
Perlu diketahui bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Batang untuk tahun 2024 mencapai Rp1,9 triliun.