Siapkan Dapur Umum untuk Korban Gempa di Batang, Sehari 1.500 Bungkus

photo author
- Senin, 8 Juli 2024 | 18:41 WIB
Dapur Umum untuk korban gempa di Kabupaten Batang. Foto: Muslihun kontributor Batang.
Dapur Umum untuk korban gempa di Kabupaten Batang. Foto: Muslihun kontributor Batang.

BATANG, AYOSEMARANG.COM - Minggu, 7 Juli 2024, menjadi hari yang penuh duka bagi masyarakat Kabupaten Batang ketika gempa bumi melanda wilayah tersebut. Untuk membantu korban gempa, Dinas Sosial Kabupaten Batang telah mengerahkan seluruh sumber daya yang dimiliki.

Kepala Dinas Sosial, Wilopo, menjelaskan bahwa pihaknya menyediakan 1.500 porsi makanan setiap hari bagi para korban gempa.

"Dapur umum telah kami pusatkan di sini dengan pertimbangan hasil rapat koordinasi dengan BPBD, PMI, Polres, Kodim, dan Dinkes. Lokasi ini dipilih karena terdapat jumlah korban paling banyak," ujar Wilopo pada Senin, 8 Juli 2024.

Setiap harinya, Dinas Sosial menyediakan 500 porsi makanan untuk sarapan, 500 porsi untuk makan siang, dan 500 porsi untuk makan malam. Pendistribusian makanan dilakukan dengan bantuan perangkat desa dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) agar tepat sasaran dan dapat segera diterima oleh para korban gempa.

Selain makanan, bantuan logistik lainnya juga disalurkan, termasuk sembako, kasur, dan tenda. "Kami ingin memastikan bahwa kebutuhan dasar para korban gempa terpenuhi. Oleh karena itu, bantuan logistik ini sangat penting untuk meringankan beban mereka," jelas Wilopo.

Baca Juga: Calon Bupati H Fauzi Fallas Terima Dukungan dari Kiai dan Ulama se-Kabupaten Batang

Penanganan bencana ini melibatkan banyak pihak, termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Palang Merah Indonesia (PMI), Polres, Kodim, dan Dinas Kesehatan. Setiap lembaga memiliki peran penting dalam penanganan darurat ini.

"Kami telah berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan bahwa bantuan dapat disalurkan dengan cepat dan efisien. Ini adalah upaya bersama untuk membantu masyarakat yang terdampak gempa," tambah Wilopo.

BPBD dan PMI bertugas melakukan evakuasi dan pertolongan pertama pada korban gempa, sementara Polres dan Kodim berperan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lokasi bencana serta membantu pendistribusian bantuan. Dinas Kesehatan memastikan kebutuhan medis para korban terpenuhi.

Dalam upaya pemulihan, Dinas Sosial Kabupaten Batang terus bekerja sama dengan berbagai lembaga untuk memastikan bahwa bantuan yang diberikan dapat segera dirasakan oleh para korban gempa. Wilopo berharap bantuan ini dapat meringankan beban para korban dan membantu mereka untuk segera pulih.

Baca Juga: Bantuan Alfamart untuk Korban Gempa Batang: Kebutuhan Pokok dan Darurat

"Kami berkomitmen untuk terus memberikan bantuan yang dibutuhkan oleh masyarakat. Ini adalah bagian dari tanggung jawab kami untuk memastikan bahwa mereka mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan," kata Wilopo.

Selain upaya dari Dinas Sosial, Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi, juga terjun langsung ke lokasi terdampak gempa di Desa Lebo, Kecamatan Warungasem, Kabupaten Batang. Ia memastikan bahwa bantuan dari pihak kepolisian sudah sampai kepada para korban gempa.

"Hari ini kami menyiapkan dapur umum untuk membantu para korban. Selain itu, kami juga membantu perbaikan rumah-rumah yang rusak. Polda Jawa Tengah bekerja sama dengan stakeholder di wilayah Batang untuk mendukung upaya pemulihan dari musibah ini," kata Ahmad Luthfi di lokasi dapur umum, Senin, 8 Juli 2024.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X