BANYUMAS, AYOSEMARANG.COM - Penggunaan internet dalam belajar mengajar saat ini menjadi sesuatu yang sifatnya wajib, sering kali menjadi wadah para siswa dalam berekspresi dan berpendapat. Maka hal tersebut dapat mempengaruhi perkembangan media di Indonesia sekarang ini, khususnya media online.
Maka memasuki era digitalisasi saat ini yang perlu ditanamkan sedini mungkin adalah etika kebebasan di menggunakan platform tersebut. Etika kebebasan dalam belajar perlu diterapkan sebaik mungkin.
Dalam berpendapat tentunya ada batasan dan pertimbangan, karena negara memiliki kebudayaan, pandangan, dan kebiasaan yang berbeda-beda.
Karena itu Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) mengadakan agenda Literasi Digital Nobar dengan mengambil tema " Teknologi Untuk Mendukung Proses Belajar dan Mengajar ".
Acara nobar tersebut akan dilaksanakan langsung dari studio Dinas Pendidikan Kabupaten Banyumas melalui via Zoom, pada hari Senin 26 Agustus 2024. Literasi digital tersebut akan memfokuskan pada pelajar siswa SMP se-Kabupaten Banyumas
Literasi digital ini, diharapkan agar para siswa SMP yang merupakan pengguna internet paling aktif, wajib menyadari bahwa internet dapat diakses oleh siapapun. Teknologi telah memungkinkan kita untuk belajar dari mana saja di dunia melalui platform e-learning seperti Google Classroom, Schoology, Edmodo, dan lainnya.
Menurut Ubadillah Fatawi, M.Pd., dari Aktivis Pendidikan Alternatif & Kontributor Islami.co, mengatakan di jaman yang serba internet saat ini, para siswa harus bisa memanfaatkan platform yang ada di internet guna proses belajar-mengajar.
"Dengan adanya Program Gerakan Nasional Literasi Digital Indonesia 2020-2024 wajib dilaksanakan sebaik mungkin dan tepat sasaran agar para generasi penerus bangsa semakin cerdas dalam menerima informasi khususnya informasi melalui digital. Teknologi internet harus kita manfaatnya dalam proses mengajar, karena kita bisa memanfaatkan platform yang ada untuk belajar," ungkap Ubadillah.
Acara nobar tersebut, akan menghadirkan narasumber Pengawas Sekolah Madya, Alfa Kristiani, S.Pd., M.Pd. yang akan memaparkan tentang Pengaruh Infrastruktur Digital bagi Generasi Muda. Serta Komite OPSDM Mafindo Erwina Tri Sulistyaningrum, yang akan memberikan materi Teknologi dan Manfaatnya dalam Proses Mengajar.
Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama siberkreasi memberikan edukasi kepada masyarakat, tentang pentingnya, edukasi menggunakan internet, dan ini merupakan bagian dari sosialisasi Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD).***