BATANG, AYOSEMARANG.COM -- Dalam menghadapi Pilkada Serentak 2024, Pemerintah Kabupaten Batang menunjukkan keseriusannya dalam menjaga netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN). Melalui Sosialisasi Peraturan Netralitas ASN yang digelar pada Selasa, 27 Agustus 2024, di Aula Bupati Batang, Penjabat Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki, menegaskan pentingnya ASN untuk tetap netral dan tidak terlibat dalam politik praktis.
Acara ini mengacu pada Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023, yang menegaskan bahwa ASN memiliki peran sebagai pelaksana kebijakan publik, pelayan masyarakat, serta sebagai perekat dan pemersatu bangsa. Sosialisasi ini menjadi momen penting untuk mengingatkan ASN di Kabupaten Batang akan tanggung jawab mereka dalam menjaga netralitas selama proses Pilkada.
Dalam sambutannya, Lani Dwi Rejeki menyatakan bahwa sosialisasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa ASN tidak terlibat aktif dalam kampanye politik.
"Melihat peraturan Netralitas ASN, jangan sampai ASN maupun PPPK ikut berkampanye secara terang-terangan, mendukung salah satu calon, atau menggunakan atribut serta fasilitas kantor untuk kampanye," tegasnya.
Baca Juga: Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi Resmi Daftar Pilgub Jateng, Tak Takut Lawan Koalisi Gemuk
Ia juga menambahkan, jika ASN hadir dalam kampanye, hal itu hanya diperbolehkan dengan atribut netral dan tanpa menunjukkan keberpihakan.
“Terpenting, saya titip agar semua ASN di Kabupaten Batang memposisikan diri sebagai pihak netral. Menjaga sikap di media sosial dengan tidak memposting, memberikan komentar atau like, serta tidak bergabung dalam grup atau akun pemenangan bakal calon,” ujarnya dengan penuh penekanan.
Netralitas ASN dan PPPK di Kabupaten Batang sangat penting agar sikap netral ini tetap terjaga setiap lima tahun saat momen Pilkada tiba.
Dengan Pilkada Serentak yang akan digelar pada 27 November 2024, yang mencakup pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah serta Bupati dan Wakil Bupati Batang, ASN diharapkan untuk bersikap profesional dalam menjalankan tugasnya.
Lani juga berharap bahwa selain netral, ASN harus tetap menggunakan hak pilih mereka.
Baca Juga: Atlet Karate Batang Raih 36 Medali di Kejuaraan FORKI Kota Pekalongan
"Saya harap pada Pilkada serentak nanti, selain netral, ASN juga harus memberikan hak pilihnya, jangan sampai ada yang golput, agar nantinya berkontribusi pada kemajuan Kabupaten Batang," pungkasnya.
Dengan sosialisasi ini, diharapkan seluruh ASN di Kabupaten Batang memahami dan menjalankan perannya dengan baik, sehingga Pilkada Serentak 2024 dapat berlangsung dengan sukses, adil, dan bebas dari intervensi politik di kalangan birokrasi.