Kapan Puasa Syawal Bisa Dimulai Setelah Idul Fitri? Ini Waktu dan Keutamaannya

photo author
- Minggu, 30 Maret 2025 | 17:31 WIB
Ilustrasi Puasa Syawal (Istimewa )
Ilustrasi Puasa Syawal (Istimewa )

Rasulullah SAW bersabda: "Barang siapa yang berpuasa Ramadhan kemudian diikuti dengan enam hari di bulan Syawal, maka baginya pahala seperti berpuasa setahun penuh." (HR. Muslim)

2. Menyempurnakan Ibadah Ramadhan

Puasa Syawal berfungsi sebagai penyempurna puasa Ramadhan, layaknya shalat sunnah rawatib yang menyempurnakan shalat wajib.

3. Melatih Konsistensi dalam Beribadah

Melanjutkan puasa setelah Ramadhan membantu umat Islam mempertahankan kebiasaan ibadah dan menumbuhkan disiplin spiritual dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: 40 Link Twibbon Kartu Ucapan Idul Fitri 1446 H untuk Meriahkan Media Sosial

4. Mendekatkan Diri kepada Allah

Puasa Syawal menunjukkan kesungguhan seorang Muslim dalam beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT, meskipun kewajiban puasa Ramadhan telah selesai.

Niat Puasa Syawal

Agar puasa Syawal sah, niat harus dilakukan sebelum fajar. Berikut adalah bacaan niatnya:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلّٰهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i sunnatis Syawwali lillahi ta'ala.

Artinya: Aku berniat puasa sunah Syawal esok hari karena Allah Ta’ala.

Puasa Syawal dapat dimulai sejak tanggal 2 Syawal dan bisa dilakukan secara berurutan atau terpisah, asalkan masih dalam bulan Syawal. Keutamaan puasa ini sangat besar, termasuk memperoleh pahala setara dengan berpuasa selama setahun penuh.

Baca Juga: Tol Prambanan Buka Jam Berapa? Ini Rincian Ruas yang Dibuka Fungsional Selama Periode Lebaran 2025

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB
X