AYOSEMARANG.COM -- Lebaran merupakan momen yang sangat dinantikan oleh banyak orang, tidak hanya sebagai ajang silaturahmi, tetapi juga sebagai waktu untuk menikmati berbagai hidangan khas yang lezat.
Salah satu makanan yang hampir selalu hadir di meja saat Lebaran adalah opor ayam, yang disajikan bersama ketupat, rendang, gulai, dan berbagai makanan bersantan lainnya.
Meskipun menggugah selera, makanan ini umumnya mengandung kadar lemak dan kolesterol yang cukup tinggi.
Jika dikonsumsi secara berlebihan, dampaknya bisa dirasakan oleh tubuh, seperti perut terasa begah, gangguan pencernaan, hingga peningkatan kadar kolesterol dalam darah.
Agar tetap bisa menikmati hidangan Lebaran tanpa mengorbankan kesehatan, penting untuk menyeimbangkan asupan makanan dengan pilihan yang lebih sehat, salah satunya dengan mengonsumsi buah-buahan.
Baca Juga: 10 Cara Mengemudi yang Efisien Saat Mudik Lebaran 2025 untuk Menghemat Bahan Bakar
Buah mengandung berbagai nutrisi seperti serat, vitamin, dan antioksidan yang dapat membantu menetralisir efek dari makanan tinggi lemak dan bersantan.
Beberapa buah bahkan memiliki manfaat khusus untuk mendukung proses pencernaan, mengurangi peradangan, dan menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh.
Oleh karena itu, jika ingin tetap menikmati sajian khas Lebaran tanpa merasa khawatir terhadap dampak negatifnya, cobalah menambahkan beberapa buah ke dalam menu harian.
Berikut ini adalah beberapa buah yang direkomendasikan untuk dikonsumsi selama Lebaran guna mengurangi efek negatif dari makanan bersantan.
Buah yang Disarankan Selama Lebaran
1. Jeruk
Jeruk kaya akan vitamin C dan serat yang membantu memperlancar sistem pencernaan. Kandungan antioksidannya juga dapat mengurangi peradangan yang mungkin terjadi akibat konsumsi makanan berlemak tinggi. Selain itu, rasa segar dari jeruk bisa mengurangi rasa enek setelah menyantap makanan bersantan.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Tempat Makan Sate Klatak yang Enak di Jogja untuk Libur Lebaran 2025