AYOSEMARAN.COM -- Puasa Syawal 2025 merupakan salah satu ibadah sunnah yang dilakukan umat Muslim selama enam hari di bulan Syawal.
Namun, bagi mereka yang masih memiliki utang puasa Ramadhan, seperti wanita yang haid atau individu yang sakit, mengganti puasa (qadha) menjadi kewajiban yang harus ditunaikan.
Sering kali, muncul pertanyaan tentang apakah bisa menggabungkan niat puasa Syawal dengan niat bayar utang puasa Ramadhan?
Baca Juga: Kumpulan Quotes dan Pesan Selamat Hari Raya Idul Fitri 2025 Bahasa Indonesia dan Inggris
Secara syariat, niat untuk kedua puasa tersebut sebaiknya dilakukan secara terpisah untuk memperoleh pahala yang sempurna.
Meskipun ada pandangan yang menganggap menggabungkan kedua niat ini sah, namun lebih utama jika keduanya dilaksanakan secara terpisah untuk mendapatkan pahala secara penuh.
Niat Puasa Syawal
"Nawaitu shauma ghadin 'an ada'i sunnatis Syawwali lillahi ta'ala"
Artinya: "Aku berniat puasa sunnah Syawal esok hari karena Allah Swt."
Baca Juga: 10 Kata-Kata Bijak Islami untuk Lebaran 2025 yang Penuh Makna
Niat Puasa Qadha
"Nawaitu shouma ghodin 'an qadhai fardhi syahri Ramadhana lillaahi ta'alaa"
Artinya: "Aku berniat untuk mengqadha puasa bulan Ramadan esok hari karena Allah Ta'ala."
Siapa Saja yang Wajib Mengganti Puasa?