7 Tips Menjadi Juri Lomba Mewarnai Sketsa 17 Agustus untuk Anak TK dan SD

photo author
- Rabu, 13 Agustus 2025 | 14:16 WIB
Tips menjadi juri lomba mewarnai 17 Agustus untuk anak TK dan SD dengan penilaian adil, objektif, dan memotivasi kreativitas peserta. (Meta)
Tips menjadi juri lomba mewarnai 17 Agustus untuk anak TK dan SD dengan penilaian adil, objektif, dan memotivasi kreativitas peserta. (Meta)

AYOSEMARANG.COM -- Setiap peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus selalu menjadi momen penuh semangat dan keceriaan di berbagai daerah. Warga dari segala usia berkumpul untuk merayakan dengan aneka lomba yang menghibur sekaligus mempererat kebersamaan.

Di antara beragam kegiatan seperti lomba tarik tambang, balap karung, dan panjat pinang, lomba mewarnai menjadi salah satu acara yang paling diminati, terutama bagi anak-anak tingkat TK dan SD. Lomba ini tidak hanya memberikan hiburan, tetapi juga berperan penting dalam mengembangkan keterampilan motorik halus, mengasah kreativitas, serta melatih fokus dan kesabaran.

Di balik meriahnya suasana, terdapat peran penting seorang juri yang bertugas menilai hasil karya peserta. Tugas ini memerlukan ketelitian, kepekaan, dan rasa tanggung jawab agar setiap penilaian berjalan adil dan memberikan motivasi positif bagi anak-anak.

Seorang juri tidak hanya melihat hasil akhir, tetapi juga memahami usaha, ide, dan proses yang dilakukan peserta selama lomba berlangsung. Penilaian yang tepat dapat membuat anak merasa bangga, sekaligus memberikan pengalaman berharga yang mendorong mereka untuk terus berkarya di masa depan.

Baca Juga: Contoh Doa Malam Tirakatan 17 Agustus 2025 Bahasa Indonesia, Jawa, dan Arab Lengkap Artinya

Berikut beberapa tips yang dapat diterapkan untuk menjadi juri lomba mewarnai sketsa 17 Agustus tingkat TK dan SD secara profesional dan menyenangkan.

1. Hindari Bias dan Tetap Objektif

Pastikan penilaian didasarkan pada kriteria yang sudah ditentukan, tanpa dipengaruhi faktor luar seperti hubungan personal atau peralatan yang digunakan peserta. Objektivitas akan menjaga kepercayaan peserta dan orang tua terhadap hasil lomba.

2. Gunakan Sistem Penilaian Terbuka

Bila memungkinkan, tampilkan skor setiap kategori yang dinilai agar semua pihak memahami alasan di balik keputusan juri. Sistem ini membantu meningkatkan transparansi dan rasa percaya.

3. Perhatikan Usia dan Tingkat Kemampuan

Anak TK dan SD memiliki perbedaan signifikan dalam kemampuan menggambar dan mewarnai. Untuk TK, toleransi terhadap garis yang tidak rapi bisa lebih besar, sedangkan untuk SD, detail dan kerapian dapat menjadi fokus utama penilaian.

Baca Juga: PPPK Paruh Waktu 2025 Dibuka, Ini Jadwal dan Persyaratannya

4. Tetapkan Kriteria Penilaian yang Jelas

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Kemenimipas Teken MoU dengan Delapan Lembaga Negara

Rabu, 19 November 2025 | 21:03 WIB
X