KENDAL,AYOSEMARANG.COM – Sebuah Kapal Motor Nelayan (KMN) yang membawa 10 anak buah kapal terbalik dan tenggelam setelah dihantam ombak besar, di perairan Kendal Selasa 19 Agustus 2025.
Sebanyak 7 orang ABK KMN Jolo Sutro berhasil menyelamatkan diri. sementara 3 orang lainnya belum ditemukan.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kendal, Hudi Sambodo membenarkan kejadian tersebut.
"Memang betul ada kapal nelayan yang dihantam ombak dan, saat ini ada 3 orang yang belum ditemukan," kata Hudi.
Dijelaskan, kapal membawa 9 ABK dan 1 jurumudi yang bernama Mastur. Dijelaskan, kronologi bermula saat perahu yang berisi 10 orang itu terjadi sekitar pukul 14:35 WIB.
Namun ketika sedang berlayar sejak pukul 11:00 WIB, cuaca ekstrem berupa hujan angin mengguyur Kendal.
"Saat itu cuaca ekstrem datang, angin besar bersama hujan, dan kemudi perahu tidak bisa dikendalikan karena ombak dan angin begitu besar," ungkapnya.
Baca Juga: Polisi Dalami Penemuan Mayat di Reservoir Siranda Semarang, Korban Diduga Sempat Berkelahi
Perahu yang dikemudikan Mastur itu pun sempat memutar 2 kali. Namun cuaca yang buruk membuat perahu tergulung ombak dan langsung tenggelam.
Beruntung, ada perahu lain yang dengan sigap menolong para ABK yang tenggelam.
"Langsung ditolong oleh perahu lain yang saat itu berlayar, namun 3 ABK itu tadi belum bisa ditemukan karena cuaca yang buruk sampai sore ini," paparnya.
Tim SAR gabungan yang mendapatkan laporan kecelakaan laut ini terkendala cuaca buruk dan belum melakukan penyisiran di perairan Kendal.
Tim SAR masih melakukan pemantauan di Pelabuhan Kendal dan akan dilanjutkan rabu pagi, dengan penyisiran menggunakan perahu karet.