KENDAL,AYOSEMARANG.COM – Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Kendal bekerja sama dengan Bank Jateng Cabang Kendal menggelar pameran perumahan selama tiga hari di halaman Rusunawa Kebondalem.
Pameran ini menjadi langkah strategis untuk mendukung program pemerintah pusat dalam penyediaan tiga juta rumah bersubsidi pada tahun 2025.
Pameran perumahan ini membawa harapan baru bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) di Kabupaten Kendal. Sebanyak 16 pengembang turut ambil bagian dengan menawarkan lebih dari 40 lokasi hunian berharga terjangkau, dilengkapi beragam bonus lahan dan fasilitas.
Pemerintah daerah melalui Disperkim Kendal berkomitmen membuka akses seluas-luasnya bagi warga untuk memiliki rumah layak huni. Program ini sejalan dengan target nasional dan didukung penuh oleh pemerintah kabupaten.
Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari menyampaikan bahwa pameran ini menjadi dorongan nyata untuk meningkatkan minat beli rumah, khususnya di kalangan masyarakat berpenghasilan rendah dan aparatur sipil negara.
"Pelaksanaan pameran ini untuk mendorong minat pembeli, khususnya dari kalangan MBR dan aparatur pemerintah. Ini juga bentuk keberpihakan kami agar lebih banyak warga bisa punya rumah sendiri," ujar Dyah.
Baca Juga: USM Dorong Ekosistem Inovasi Kampus, Rektor Supari: Belajar Harus Jadi Solusi, Bukan Sekadar Nilai
Sementara itu, Bank Jateng Cabang Kendal turut memberikan kemudahan melalui program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dengan bunga rendah. Selama pameran berlangsung, bank daerah ini juga menyiapkan stimulus tambahan bagi calon pembeli.
"Kami berikan cash back sebesar satu juta rupiah dan tambahan pembiayaan hingga lima puluh juta rupiah untuk kebutuhan renovasi atau perlengkapan rumah," jelas Sigit Aji Pamungkas, Wakil Pimpinan Bank Jateng Cabang Kendal.
Secara nasional, pemerintah menargetkan pembangunan 3 juta rumah subsidi, dan Jawa Tengah menjadi salah satu provinsi dengan target 20 ribu unit pada tahun ini. Kabupaten Kendal sendiri telah menunjukkan capaian positif dengan realisasi sekitar 4 ribu unit rumah subsidi yang tersebar di berbagai kecamatan.
Pameran yang akan berlangsung hingga Selasa mendatang ini diharapkan dapat menjangkau lebih banyak masyarakat, membuka akses kepemilikan rumah, serta mendukung percepatan pencapaian program perumahan nasional.