“Kami merasa terhormat menjadi tuan rumah ajang besar ini. Digital Talent War dan Internship Fair menjadi ruang berharga bagi mahasiswa untuk menunjukkan potensi terbaik di bidang teknologi dan pemasaran digital,” ujarnya.
Menurut Robertus, di era kecerdasan artifisial, kemampuan untuk terus belajar dan beradaptasi merupakan kunci utama kesuksesan.
Baca Juga: Pemkot Semarang Kebut Penguatan Sodetan Unissula dan Drainase Kaligawe untuk Cegah Banjir Ulang
“Siapa yang paling cepat belajar dan beradaptasi dengan perubahan, dialah yang akan memimpin di masa depan. Mahasiswa harus menjadi game changer di era AI ini,” tegasnya.
Acara Awarding Digital Talent War dan Internship Fair 2025 menjadi puncak rangkaian kegiatan kompetisi dan kolaborasi mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Semarang. Selain memberikan penghargaan kepada pemenang lomba digital, acara ini juga membuka peluang magang melalui kerja sama dengan berbagai mitra industri.