AYOSEMARANG.COM - M Sabil Fadhilah, guru honorer yang mengkritik Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil tidak mau mengajar kembali di SMK Telkom Sekar Kemuning, Kota Cirebon.
Dia enggan kembali ke SMK Telkom Sekar Kemuning meski pemecatannya dibatalkan karena merasa bersalah dengan pihak sekolah.
"Jika dibatalkan (pemberhentiannya), saya rencananya enggak ambil lagi, karena merasa bersalah, tidak enak ke sekolah," kata Sabil sebagaimana dikutip Linimasa.suara.com.
Baca Juga: Akses Masjid Raya Al Jabbar Ditutup Gara-Gara Banyak Copet yang Meresahkan? Ini Kata Ridwan Kamil
Untuk diketahui, sebelumnya Sabil dipecat oleh yayasan tempat dia mengajar karena komentarnya di unggahan Ridwan Kamil.
Sabil mengomentari unggahan video terkait pemberian hadiah kepada anak SMP di Tasikmalaya yang patungan untuk membelikan sepatu bagi temannya.
Sabil menyinggung soal jas warna kuning yang dikenakan Ridwan Kamil, di mana warna jas itu identik dengan Partai Golkar.
Sabil bertanya dalam acara tersebut Ridwan Kamil memposisikan diri sebagai gubernur, kader Golkar atau pribadi.
"Dalam zoom ini, maneh teh keur jadi gubernur jabar ato kader partai ato pribadi @ridwankamil????" tulis Sabil.
Komentar tersebut disematkan oleh Ridwan Kamil dan dibalas oleh gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu.
"@sabilfadhillah ceuk maneh kumaha (menurut kamu gimana)," balas Ridwan Kamil.
Baca Juga: Lucky Hakim Buat Surat Terbuka ke Ridwan Kamil, Nyatakan Mundur Jadi Wakil Bupati Indramayu
Diketahui, Ridwan Kamil kemudian mengirim pesan ke tempat Sabil mengajar.
Lebih lanjut, Ridwan Kamil mengaku kaget saat mengetahui Sabil diberhentikan sebagai guru di SMK Telkom Sekar Kemuning.