Wajah Bercahaya
Sudah bukan rahasia umum jika setiap orang memiliki aura atau pancaran dari dalam yang tidak bisa direkayasa dengan riasan.
Maka orang yang mendapatkan berhasil meraih malam Lailatul Qadar punya pancaran aura tidak biasa, memancar dan tampak bercahaya.
Rendah Hati
Akibat merasa belum maksimal beribadah, dan merasa kecil di mata sang pencipta, maka orang yang mendapat malam Lailatul Qadar biasanya jauh dari sifat sombong dan selalu rendah hati.
Perilaku ini tidak hanya kepada atasan, tetapi juga kepada bawahan tidak merasa selalu di atas dan meremehkan orang lain.
Baca Juga: Malam Ini Malam Lailatul Qadar? Begini Cara Menghitung Lailatul Qadar Menurut Imam Al Ghazali
Pribadi Lebih Baik
Orang yang mendapat Lailatul Qadar akan berusaha menjadi pribadi yang lebih baik dalam menjalin hubungan dengan Tuhannya, Allah SWT, dan manusia.
Menjadi sosok yang lebih baik dalam apapun, termasuk dalam beribadah, sehingga keimanan semakin dalam.
Seperti lebih rajin dan ikhlas dalam bersedekah, menjauhi gibah (membicarakan orang lain). Ia juga mampu mengendalikan diri dan lebih bertoleransi pada orang lain, tidak peduli golong, ras, suku, dan agama.
Merasa Ibadah Belum Maksimal
Padahal orang yang mendapatkan Lailatul Qadar ini tidak pernah terlewat ibadah wajib maupun sunah dan dikerjakan dengan konsisten. Namun, tetap saja ia selalu merasa kurang dalam beribadah.
Baca Juga: Itikaf Mulai Tanggal Berapa 2023? Ini Waktu yang Dianjurkan Sesuai Ajaran Rasulullah
Kekurangan ini karena ia merasa tidak ada apa-apa dan merasa kerdil jika dibandingkan dengan kekuasaan sang pencipta.