Setelah bebas Ir.Soekarno kemudian bergabung dengan pecahan PNI yakni Partai Indonesia pada Juli 1932 hingga Belanda menangkap kembali Ir.Soekarno pada Agustus 1933 dan mengasingkannya di pulau Ende - Flores
Pada 1938 diasingkan kembali ke Bengkulu hingga bebas di masa penjajahan Jepang di tahun 1942 di masa penjajahan Jepang inilah Bung Karno berperan penting mempersiapkan kemerdekaan.
Baca Juga: MAPPA Bagikan Visual Terbaru untuk Musim Terakhir Attack on Titan, Pertanda Ending Bakal Berubah?
Ir.Soekarno aktif di organisasi yang dibentuk oleh Jepang diantaranya Badan Penyelidik Usaha-usaha Kemerdekaan Indonesia atau disingkat BPUPKI.
Dalam sidang BPUPKI tepatnya pada tanggal 01 Juni 1945 Ir. Soekarno mencetuskan rumusan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia.
Dan dilanjutkan dengan berdirinya Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia atau PPKI hingga puncaknya pada 17 Agustus 1945 Ir. Soekarno dan Drs. Mohammad Hatta Memproklamasikan Kemerdekaan Indonesia.
Yang hingga saat ini setiap tahunnya selalu diperingati sebagai hari kemerdekaan Republik Indonesia dan 2 orang tokoh Soekarno dan Hatta menjadi Bapak Proklamator.
Baca Juga: 8 Fakta iPhone 11 yang Wajib Diketahui Sebelum Dibeli, Awas Nyesel !
Keduanya juga diangkat sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia Pertama hingga Ir.Soekarno wafat pada tanggal 21 Juni 1970 di RSPAD Gatot Soebroto.
Setelah menjalani masa pengasingan di era orde baru sang proklamator sebagai bentuk tanggung jawabnya atas peristiwa berdarah pada tahun 1965 yaitu Gerakan 30 September.
Demikian sedikit biografi pencetus rumusan Pancasila yang sebentar lagi akan diperingati sebagai hari lahir Pancasila tanggal 01 Juni 1945.***