SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mengumpulkan Kepala Desa se-Jateng di Gor Jatidiri, Semarang untuk sarasehan, Senin 5 Juni 2023.
Ganjar Pranowo menyebut pertemuan itu dilakukan untuk menyamakan frekuensi di akhir masa jabatannya sebagai gubernur.
"Saya mau menyampaikan terimakasih karena saya dan Gus Yasin telah sampai pada waktu-waktu akhir jabatan hingga bulan September maka masih ada PR yang kita kerjakan satu penurunan kemiskinan, dua stunting yang diporgramkan oleh Pak Presiden, Pak Jokowi," kata Ganjar Pranowo usai acara.
Baca Juga: Samsung A24 HP 3 Jutaan yang Bawa Kamera 50MP dan RAM 8GB, Paling Worth It Dibeli Awal Juni 2023
Acara tersebut dimulai pukul 13.00 WIB dan berlangsung sekitar 1,5 jam. Ada hampir 16 ribu kades dan perangkat desa yang menghadiri acara itu.
Ganjar sendiri bertugas memberi arahan kepada para Kades. Acara itu, didominasi oleh pemaparan Ganjar terkait apa yang sudah dilakukan dan apa yang harus dikerjakan selama masa jabatannya.
Dalam materi itu Ganjar juga sempat meminta beberapa perwakilan desa ke atas panggung satu per satu. Di sana, mereka menceritakan kondisinya di desa masing-masing.
Dia menyebut saat ini sudah saatnya melakukan percepatan dalam menuntaskan programnya sebagai gubernur. Meski begitu, Ganjar juga tidak memungkiri akan ada target yang tidak selesai.
Baca Juga: Baznas akan Bangun Rumah Korban Kebakaran di Desa Sendangdawung Kendal
"Tugas kami sekarang melakukan percepatan itu tidak dipungkiri akibat pandemi kemarin kemiskinannya naik, penganggurannya naik, kan kita tidak hanya menyalahkan karena pandemi tapi kita harus berbuat sesuatu susuai target yang mau kita capai. Beberapa target tidak akan tercapai karena kondisi itu tapi kita tidak boleh menyerah, untuk itu dalam waktu pendek ini lah kita dan teman-teman Kades kita ajak untuk kita melakukan percepatan," jelasnya.
Ganjar menitipkan tiga programnya yang disebut menjadi prioritas di akhir masa jabatan. Selain itu, Ganjar juga mengingatkan desa terkait pelaporan keuangan yang belum dibereskan.
"Sambil mengingatkan pekerjaan-pekerjaan administratif sebagai bentuk governance kita mengelola keuangan negara karena kemarin hasil pengawasan BPK kan masih ada yang belum melaporkan kepada negara ya mudah-mudahan tidak ada yang keliru, walaupun sekarang sudah 70 persen lebih selesai tinggal sedikit, tinggal 21 persen yang kita kejar kita kumpulkan lah para kades untuk membereskan itu," imbuhnya.
Baca Juga: Aneh Tapi Nyata! Begini Cara Memperbaiki Aki Basah Soak Hanya dengan Menggunakan Obat Demam Bodrex
Prioritas yang disebut Ganjar ini menurutnya bakal melibatkan peran para kepada desaa sebagai penyambung program pemerintahan.
Artikel Terkait
Dapat Kartu Keluarga Sejahtera, Warga Batang Ngadu ke Ganjar Pranowo Tak Pernah Terima Bantuan, Ini Responnya
Selamatkan Lingkungan, Ganjar Pranowo Wacanakan Pasangan Menikah Wajib Tanam Pohon
Ngaku di Hadapan Ganjar Pranowo Tak Terima Bansos, Kartu Keluarga Sejahtera milik Siti Rahayu Salah NIK
Peringati Hari Lahir Pancasila di Lereng Merapi, Ganjar Pranowo Pesan Hal Penting pada Masyarakat
Tidak Memandang Partai, Sogantara Maju Jaya Siap Menangkan Ganjar
17 Gubernur Lengser dari Jabatannya September 2023, Salah satunya Ganjar Pranowo
Prabowo Subianto Mulai Dikampanyekan Gerindra: Jangan Sampai Jelekkan Anies dan Ganjar
Sukarelawan Srikandi Ganjar Dorong Perempuan Berwirausaha
Sosok Cawapres Ganjar Pranowo Bakal Diumumkan Megawati di Rakernas III PDIP? Ini Kata Hasto Kristiyanto
Hasil Survei SMRC: Elektabilitas Ganjar Pranowo Kokoh di Puncak, Prabowo Mengejar, Anies Baswedan Kalah Jauh?