BATANG, AYOSEMARANG.COM- Setelah setelah selama 1 tahun mengikuti kegiatan belajar mengajar dari semester 1 dan 2. Belasan warga binaan Lapas Kelas II Batang mengikuti Penilaian Akhir Semester (PAT) untuk jenjang paket A dan B.
Mata pelajaran yang diujikan yakni Pendidikan Agama Islam, PKN, bahasa Indonesia, matematika, IPS, IPA, bahasa Inggris dan keterampilan.
Plt Kepala Disdikbud Batang Bambang Suryantoro mengapresiasi kegiatan pembelajaran di dalam Lapas karena bermanfaat untuk masa depan WBP.
“Nyatanya terbukti semangat mereka dalam menuntut ilmu luar biasa besar,” tuturnya, Kamis 15 Juni 2023.
Disdikbud bekerja sama dengan pihak Provinsi Jawa Tengah, untuk terus memberikan pelatihan bagi para tutor, sehingga makin berkualitas. Disdikbud menyiapkan 21 lembaga pendidikan non formal yang tersebar di 15 kecamatan.
“Mereka kami bekali dengan pelatihan dengan kurikulum yang terus berkembang, sehingga pembelajaran yang disampaikan tidak tertinggal,” tegasnya.
Kepala Lapas Kelas IIB Batang Rindra Wardhana mengatakan, program ini terlaksana sejak dua tahun lalu berkat dukungan penuh dari Disdikbud dan PKBM Wahana Ilmu.
Baca Juga: Jelang Idul Adha, Dislutkanak Kabupaten Batang Intensifkan Pemeriksaan Ternak Sapi
“Kegiatan belajar mengajar dilakukan tiga kali dalam sepekan. Materi pembelajaran sama seperti di sekolah formal pada umumnya,” katanya, usai mendampingi Plt Kepala Disdikbud Batang Bambang Suryantoro, di Aula Lapas Kelas IIB Kabupaten Batang, Selasa (13/6/2023).
Dari 362 WBP, 8 di antaranya mengikuti pembelajaran kejar paket A dan 10 WBP mengikuti pembelajaran kejar paket B.
“Bulan Mei lalu, satu WBP telah mengikuti Ujian Nasional, untuk jenjang kejar paket C,” jelasnya.
Salah satu WBP, Dasuki 63 tahun, mengikuti kegiatan belajar mengajar dalam program kejar paket A sejak beberapa tahun lalu, berkat dukungan rekan sesama WBP.
Baca Juga: Empat Orang Maling di Minimarket di Pedurungan Semarang, Saling Bekerjasama Kelabui Kasir