AYOSEMARANG.COM -- Inilah naskah khutbah Jumat 10 Muharram dengan isi mengenai Hari Asyura.
Khutbah Jumat 10 Muharram ini akan sangat sesuai bila dibawakan, karena tanggal 10 Muharram 1445 H kebetulan jatuh pada hari Jumat 28 Juli 2023.
Memberikan khutbah Jumat 10 Muharram mengenai hikmah Hari Asyura akan sangat pas dengan suasanya yang terbangun.
Baca Juga: 20 Referensi Lomba 17 Agustus Unik dan Anti Mainstream, Ada Lomba Bakiak Raksasa
Isi khutbah ini bisa di-download dalam bentuk PDF, sehingga bisa Anda simpan secara offline.
Selain itu, bisa juga dicetak agar lebih memudahkan dalam memahami isi khutbah ini, jadi tidak perlu bolak-balik membuka gadget.
Inilah kutipan isi khutbah Jumat 10 Muharram, yang bersumber dari NU Online.
Ma’asyiral muslimin rahimakumullah,
Baca Juga: Berpenampilan Seperti Orang Salat, Maling Gasak Uang di Kotak Amal Masjid Taqwa Sekayu Semarang
Imam Ahmad meriwayatkan dalam Musnad-nya dari sahabat Abu Hurairah radliyallahu ‘anhu bahwa ia berkata:
“Suatu hari, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berjalan melewati sekelompok orang Yahudi yang tengah berpuasa hari Asyura, maka Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bertanya: “Puasa hari apa ini?,” mereka menjawab: Hari ini adalah hari ketika Allah menyelamatkan Musa dan Bani Isra’il dari tenggelam, sedangkan Fir’aun di hari ini tenggelam. Hari ini adalah hari ketika perahu Nabi Nuh berlabuh di bukit al Judiy. Karena itu, Nuh dan Musa berpuasa di hari ini karena bersyukur kepada Allah ta’ala. Lalu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Aku lebih berhak terhadap Musa dan lebih berhak untuk berpuasa hari ini,” kemudian Nabi memerintahkan para sahabatnya untuk berpuasa.” (HR Imam Ahmad).
Saudara-saudara seiman,
Dalam hadits di atas, disebutkan dua peristiwa dari sekian banyak peristiwa penting yang terjadi di hari Asyura.
Baca Juga: Bacaan Niat Puasa Tasua dan Asyura, Ini Dalilnya, Bisa Dilaksanakan Mulai Lusa
