regional

Suhu Panas di Jawa Tengah Tembus 35 Derajat, BMKG Sebut Masih Kategori Normal

Sabtu, 18 Oktober 2025 | 08:31 WIB
Suhu panas di JAwa Tengah bisa mencapai 35 derajat. ( Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

AYOSEMARANG.COM -- Sejumlah wilayah di Jawa Tengah dalam beberapa hari terakhir diselimuti udara dengan suhu panas yang terus meningkat. Fenomena ini dipicu oleh pergeseran posisi semu matahari menuju belahan bumi selatan.

Ketua Tim Kerja Pelayanan Data dan Diseminasi Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap, Teguh Wardoyo, menjelaskan bahwa suhu maksimum di sejumlah daerah mengalami peningkatan, namun masih berada dalam batas normal.

"Di Semarang, suhu maksimum mencapai 35 derajat Celsius pada 14 Oktober 2025, sementara di Kabupaten Cilacap dan sekitarnya berdasarkan pengukuran hingga Kamis 16 Oktober 2025, pukul 10.00 WIB, tercatat 32 derajat Celsius," ujarnya, dikutip Ayosemarang, Sabtu 18 Oktober 2025.

Baca Juga: Saat Eriko Menanggung Ulah Soleh: Mabuk Sambil Naik Mobil dari Jamus lalu Tabrak Orang di Jalan Pemuda Semarang

Berdasarkan pengukuran Automatic Agroclimate Weather Station (AAWS), wilayah Kroya di Kabupaten Cilacap bahkan mencatat suhu lebih tinggi, mencapai 34 derajat Celsius.

Sementara di Kabupaten Banyumas, pada 14 Oktober 2025, suhu udara juga tercatat menembus angka 34 derajat Celsius.

Teguh memaparkan, peningkatan suhu terjadi karena posisi semu matahari kini berada tepat di atas Pulau Jawa dan tutupan awan berkurang.

Kondisi ini membuat sinar matahari langsung menyentuh permukaan bumi tanpa banyak hambatan.

"Kondisi ini membuat udara terasa panas, terutama antara pukul 10.00 hingga 15.00 WIB. Masyarakat perlu tetap waspada terhadap paparan sinar matahari," sambungnya.

Baca Juga: Fakta Baru Kasus Deepfake 'Skandal Smanse', Orang Tua Pelaku Diketahui Polisi

BMKG mencatat, dalam rentang data klimatologi 1991–2020, suhu tertinggi di Cilacap pada bulan Oktober pernah mencapai 34 derajat Celsius pada 2016.

Sedangkan rekor suhu maksimum terjadi pada Maret 2012, yakni sebesar 35,3 derajat Celsius.

Teguh menambahkan, tren suhu panas tinggi ini diperkirakan masih akan berlanjut hingga akhir Oktober.

Setelah itu, suhu udara diprediksi mulai menurun bersamaan dengan meningkatnya curah hujan di awal November 2025.

Tags

Terkini

Bank Jateng Fasilitasi Rekening Gaji 3.352 PPPK Pemalang

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:05 WIB