KENDAL,AYOSEMARANG.COM - Proyek pengecoran jalan di jalur Pantura Kaliwungu, Kabupaten Kendal, terus berjalan. Saat ini satu sisi jalan sudah selesai dikerjakan, dan sebagian lagi mulai mengerjakan sisi jalan lainnya.
Pekerjaan peningkatan infrastruktur sepanjang 2,7 kilometer ini menjadi salah satu proyek strategis untuk memperlancar arus kendaraan di jalur utama Pantura.
Meski dihadapkan pada sejumlah kendala lapangan, terutama cuaca yang tidak menentu dan padatnya arus lalu lintas, pihak pelaksana memastikan pengerjaan masih berjalan sesuai jadwal.
Pengecoran dilakukan dengan ketebalan 30 sentimeter dan lebar 10 meter, dengan target penyelesaian pada akhir Desember 2025.
Menurut pihak pelaksana, faktor cuaca kerap menyebabkan penundaan waktu kerja, sementara padatnya kendaraan di jalur Pantura membuat pengaturan lalu lintas harus dilakukan lebih hati-hati agar tidak mengganggu mobilitas pengguna jalan.
“Kami memang menghadapi cuaca hujan dan kepadatan lalu lintas setiap hari, tapi progres masih sesuai target. Tim di lapangan bekerja bergantian untuk mengejar jadwal,” ujar salah satau pekerja.
Baca Juga: Jalan Kaliwungu Dicor, Halte Trans Jateng Berhenti Beroperasi
Sementara itu, pembangunan jalan ini juga berdampak pada aktivitas ekonomi masyarakat di sekitar lokasi proyek.
Sejumlah pedagang mengaku mengalami penurunan omzet karena akses pembeli menjadi terbatas.
Nasikin, seorang pedagang emas kaki lima, mengatakan bahwa meskipun pendapatannya menurun, ia tetap mendukung pelaksanaan proyek tersebut.
“Sekarang pembeli agak sepi karena jalan macet dan banyak alat berat, tapi saya tetap mendukung. Kalau jalan sudah bagus, pasti ramai lagi,” ujarnya.
Masyarakat berharap proyek ini dapat selesai tepat waktu agar arus lalu lintas kembali lancar dan kegiatan ekonomi di kawasan Pantura Kaliwungu dapat pulih seperti semula.