KENDAL,AYOSEMARANG.COM— Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinarpus) Kabupaten Kendal terus berupaya meningkatkan minat baca masyarakat melalui kegiatan perpustakaan keliling yang digelar di berbagai lokasi strategis. Kali ini, kegiatan berlangsung di Kawasan Pantai Indah Kemangi, Kecamatan Kangkung, dan Stadion Utama Kebondalem, Kendal.
Kegiatan tersebut menjadi bagian dari komitmen Perpustakaan Kendal untuk mendekatkan layanan baca kepada masyarakat, tidak hanya di pusat kota, tetapi juga hingga pelosok desa.
“Perpustakaan keliling ini merupakan bentuk nyata kedekatan antara masyarakat dengan Perpustakaan Kendal, sekaligus upaya menumbuhkan kembali budaya membaca,” ujar Haniek Hikmatul Hanifah, Tenaga Pelayanan Perpustakaan.
Layanan yang diberikan mencakup membaca buku di tempat, sehingga masyarakat yang datang di lokasi kegiatan dapat langsung menikmati berbagai koleksi buku yang disediakan. Armada perpustakaan keliling juga rutin hadir di beberapa titik seperti Stadion Utama Kebondalem, Taman Garuda, dan Hutan Klorofil.
Selain itu, Dinarpus Kendal juga siap memberikan pelayanan khusus apabila ada permintaan dari sekolah, yayasan, atau komunitas. Misalnya, pada bulan sebelumnya, perpustakaan keliling turut serta dalam kegiatan Kendal Cerpen Award 2025, di mana Perpusda diundang untuk menghadirkan layanan baca di lokasi acara.
Baca Juga: Mohammad Saleh Dorong Perpustakaan Daerah di Jateng Bertransformasi Digital
Kegiatan perpustakaan keliling ini tidak hanya menyasar sekolah-sekolah dari tingkat PAUD hingga SMA, tetapi juga perpustakaan desa (perpusdes) dan yayasan pendidikan di wilayah Kendal. Dengan demikian, akses terhadap bacaan berkualitas semakin terbuka luas bagi semua kalangan.
Dalam pelaksanaannya, Perpustakaan Kendal mengerahkan dua armada utama, yaitu Armada Kijang dan Armada Hilux, yang secara aktif berkeliling ke berbagai wilayah di Kendal bawah maupun Kendal atas.
“Kami ingin layanan perpustakaan bisa menjangkau semua lapisan masyarakat, baik di desa maupun kota. Dengan begitu, membaca menjadi kebiasaan yang menyenangkan dan mudah diakses siapa saja,” tambah Haniek.
Melalui kegiatan rutin ini, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kendal berharap dapat menumbuhkan kecintaan terhadap buku sekaligus memperkuat peran perpustakaan sebagai pusat literasi dan pembelajaran masyarakat di era digital.
