BATANG, AYOSEMARANG.COM -- Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Kabupaten Batang menyatakan siap mencairkan Tambahan Penghasilan Pegawai atau TPP ASN Pemerintah Kabupaten Batang.
TPP ASN Batang akan dirapel selama dua bulan yakni Januari dan Februari dengan nilai total mencapai Rp12 miliar.
Pencairan TPP ASN Batang yang direncanakan minggu depan oleh DPPKAD, sudah mendapat persetujuan dari Kemendagri dan pertimbangan dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia.
Baca Juga: KPP Pratama Kabupaten Batang: Dari Total 60 Ribu Wajib Pajak, Baru 40% yang Sudah Laporkan SPT
"Pencairan TPP tahun ini memang ada perbedaan. Kalau dulu tidak harus ada surat rekomendasi pertimbangan kementerian keuangan, tapi untuk tahun ini harus melalui Kementerian Keungan. Bedanya hanya disitu, tapi cukup mempengaruhi pencairan," kata Sekretaris DPPKAD Batang, Imam Suprayogi saat ditemui di kantornya, Jumat 11 Maret 2022.
Ia juga menyebutkan bahwa perangkat regulasi untuk pencairan TPP ASN Batang sudah selesai semunya, termasuk Perbup juga sudah ditandatangani. Tinggal menunggu kesiapan pengajuan pencairan dari masing - masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
"Semua perangkat regulasi pencairan TPP sudah selesai semunya. Tinggal bolanya di masing - masing OPD, kalau OPD absensinya dan e- kinerjanya sudah selesai kita proses," ujarnya.
Baca Juga: Pedagang Pasar di Batang Berharap Harga Daging Stabil Hingga Jelang Lebaran
Ia pun berharap masing - masing OPD mulai minggu depan sudah mengajukan pencairan TPP agar bisa langsung di proses dan pencairanya.
"Total TPP pegawai satu bulan ada sekitar Rp6 miliar. Jadi untuk pencairan rapel dua bulan yang nilainya mencapai Rp 12 miliar dari jumlah 6 ribu ASN," lanjutnya.
Imam Suprayogi pun merinci, nilai TPP ASN Batang dari golongan paling rendah menerima Rp1,1 juta dan untuk kepala dinas mendapatkan Rp9 juta dan pejabat paling tinggi menerima Rp32 juta.