DEMAK, AYOSEMARANG.COM - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dindikbud Kabupaten Demak memberikan sosialisasi tugas teknisi sebagai arahan demi menyukseskan pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK).
Adapun sosialisasi teknisi tersebut guna menyukseskan pelaksanaan ANBK dilaksanakan dari Dindikbud Kabupaten Demak
"Selaras dengan Peraturan Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor: 030/H/PG.00/2021, teknisi ialah petugas pengelola sarana komputer dan jaringan di satuan pendidikan," kata Kepala Bidang Pembinaan SD dan SMP, Ridwan, melalui Kasi Pembinaan SMP, Dindikbud Kabupaten Demak, Tri Pitoyo di Hotel Horison Semarang beberapa waktu lalu.
Baca Juga: Link Live Streaming Piala AFF Suzuki Cup 2020 Big Match Vietnam vs Malaysia, Prediksi Line Up
Diuraikan, bahwa dalam pelaksanaan ANBK, teknisi memiliki peran sebagai berikut, di antaranya menyiapkan sarana prasarana komputer yang akan digunakan untuk AN, menyiapkan aplikasi ANBK pada komputer yang akan digunakan untuk asesmen, melakukan perbaikan/penggantian alat yang mengalami kerusakan saat AN.
Sementara itu, Plt Kepala Dindikbud Kabupaten Demak, Hadi Waluyo, mengatakan persiapan pelaksanaan ANBK dipersiapkan secara matang.
"Keterlibatan semua pihak yang ada di setiap satuan pendidikan sangat penting dan menentukan hasil ANBK," tegas Hadi.
Selain teknisi, proktor juga memiliki peranan yang sangat penting dalam pelaksanaan ANBK di jenjang SD atau pun SMP.
Baca Juga: BTS Sapu Bersih Daesang di MAMA 2021 Selama 3 Tahun Berturut-turut, Begini Tanggapan Membernya!
ANBK yang pertama kali digelar ini menjadi kesempatan bagi satuan pendidik, orang tua, hingga peserta didik dalam mewujudkan profil pelajar Pancasila.
Sebagai informasi tambahan, lanjutnya, ANBK bagi jenjang SD dilaksanakan dalam empat gelombang dengan masing-masing gelombang dilaksanakan selama dua hari.
Pelaksanaan ANBK di jenjang SD dilaksanakan dari tanggal 15 hingga 18 November 2021 dan tanggal 22 hingga 25 November 2021, dengan jumlah peserta sebanyak 490 di mana 290 di antaranya menumpang.
Bagi jenjang SD pelaksanaan ANBK dilaksanakan dengan full online. Pesertanya merupakan peserta didik di kelas 5, sedangkan bagi sekolah penggerak ditambah siswa di kelas 4.
Sedangkan pada pelaksanaan ANBK jenjang SMP dilaksanakan pada tanggal 4 hingga 7 Oktober dengan semi-online, dikarenakan jenjang SMP sudah memiliki server tersendiri. Peserta didik yang diikutkan dalam ANBK jenjang SMP sebanyak 45 siswa dengan cadangan siswa sebanyak 5 orang. (Adv/Zaidi)
