DEMAK, AYOSEMARANG.COM - Sebanyak 84 sekolah tingkat SMP di Demak mengikuti Lomba Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Seni Islami (Mapsi) 2021.
Plt Kepala Dindikbud Demak Hadi Waluyo mengatakan lomba yang digelar ini dapat memacu sekolah sekolah untuk berprestasi lagi. Apalagi sebenarnya beberapa SMP di Demak belum seluruhnya mengikuti even tersebut.
"Total peserta sebanyak 84 SMP. Masih ada SMP yang belum ikut. Harapannya tahun depan semuanya bisa ikut berpartisipasi,’’kata Hadi Waluyo Senin 4 Oktober 2021 ketika acara final lomba Mapsi di SMPN 3 Dempet Demak.
Baca Juga: SNMPTN 2022 Kapan Dibuka? Simak Info Resmi dari LTMPT
Hadi mengapresiasi acara lomba tersebut berjalan lancar, serta tetap menerapkan protokol kesehatan ketat. Tak pula pihaknya berterima kasih dengan kerja sama yang telah terjalin dengan Kementerian Agama Kab Demak, hingga lomba ini berjalan sukses sampai akhir.
"Teman-temanku semuanya, hanya dengan prestasi kita bisa berbenah diri, kita bisa mengubah diri. Apa yang harus kita ubah dengan prestasi adalah pola pikir atau mindset,"tegasnya.
Lebih lanjut Hadi berpesan, bagi pemenang juara satu di masing-masing cabang lomba agar tidak berpuas diri. Dengan capaian tersebut, ia berharap mereka bisa lebih terpacu dalam mengharumkan nama Kabupaten Demak.
Baca Juga: 40 Petugas Prokor SD dan SMP Kabupaten Demak Ikuti Pelatihan Persiapan Pelaksanaan ANBK 2021/2022
Sedangkan untuk yang belum meraih juara satu, agar tidak patah arang. Menurutnya hal tersebut bukanlah kegagalan, apalagi mereka yang mencapai tahap final mendapatkan peringkat satu hingga juara harapan tiga.
"Bukan Anda gagal, tetapi ini hanyalah kesuksesan yang tertunda. Anak-anak teruslah berprestasi. Yang mungkin saat ini sudah berada di kelas 3, nanti prestasimu bisa diraih di tingkat SLTA. Jangan pernah berhenti untuk terus berprestasi, semangati diri sendiri, motivasi diri sendiri," pesan Hadi.
Hadi juga mengajak sekolah-sekolah bisa berinovasi dan termotivasi kreativitasnya dalam memajukan Kabupaten Demak, melalui Lomba Mapsi jenjang SMP tersebut. Sejalan dengan apa yang sudah disampaikan melalui program yang disebut dengan one school one inovation.
Baca Juga: GRATIS! 36 Poster Selamat Tahun Baru 2022, Klik Link Download Gratis di Sini
"Saya berpesan kepada semua sekolah melalui kepala sekolah masing-masing untuk terus membangun kreativitas dan memunculkan inovasi dari masing-masing sekolah," tegasnya.
Senada Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Demak, Ahmad Muhtadi mengapresiasi suksesnya lomba Mapsi ini.
"Alhamdulillah meskipun masih di masa pandemi, lomba bisa dilaksanakan dengan berbagai teknik yang di sesuaikan dengan SOP," ujarnya.
Pelaksanaan lomba yang terbatas dengan memanfaatkan teknologi sehingga penjurian bisa dilakukan secara daring, dilakukan demi menghindari kerumunan tapi tetap mengajak anak berprestasi.
Baca Juga: Bona Ventura Klaim Kantongi 73 Surat Dukungan Menuju Musprov KONI Jateng
Ia berharap, melalui lomba ini siswa bisa menerapkan nafas-nafas yang juga religius dalam kehidupan sehari-hari.
"Kan ada ilmu dan amaliah yang itu saling mendukung. Kalau ilmu agamanya bagus, Insyaallah amaliahnya juga akan lebih bagus," jelasnya.
Selain itu melalui lomba ini siswa-siswa bisa lebih merasakan pengalaman untuk termotivasi agar menjadi lebih baik ke depannya. Prestasi yang dicapai juga kelak bisa digunakan untuk menularkan motivasi kepada anak cucunya.
"Semoga yang nanti meraih prestasi terbaik dan maju di tingkat provinsi akan menjadi yang terbaik jika di tingkat Jawa Tengah. Dan semoga pandemi Covid-19 segera usai sehingga pelaksanaan Lomba Mapsi bisa kembali normal seperti sebelumnya," katanya.
Baca Juga: Polisi Ungkap Identitas BJ, Artis yang Ditangkap karena Narkoba. Ini Sosoknya
Sementara itu Ketua Panitia Lomba Mapsi 2021 yang juga Ketua MGMP PAI SMP Kabupaten Demak, Syaekudin menjelaskan pelaksanaan lomba pada tahun ini berbeda menyesuaikan kondisi pandemi Covid-19.