SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Indonesia terus mendorong akselerasi transformasi digital guna memperkuat momentum kebangkitan dan pemulihan ekonomi nasional dari pandemi Covid-19.
Adapun transformasi digital diharapkan dapat menutup kesenjangan digital/digital divide, baik dari segi akses konektivitas, kecakapan digital masyarakat, maupun utilisasi data lintas batas.
Selain itu, transformasi digital juga diharapkan dapat memperkuat ketahanan ekonomi bangsa di tengah maupun setelah pandemi Covid-19.
Baca Juga: Polisi Periksa 50 Saksi dan 6 Barang Bukti Terkait Dugaan Ujaran Kebencian Bahar bin Smith
Sesuai dengan arahan Menkominfo, Kemenkominfo tidak hanya berupaya mewujudkan transformasi digital di dalam negeri saja.
Tetapi juga memperjuangkannya di dalam meja perundingan internasional, termasuk dalam Forum G20.
Sebagai Presidensi G20 tahun 2022, Indonesia juga mendapatkan kepercayaan sekaligus tanggung jawab lebih sebagai pemimpin Digital Economy Working Group (DEWG) yang pertama.
Juru Bicara Kementerian Kominfo, Dedy Permadi mengatakan, Indonesia melalui Kemenkominfo akan mengangkat tiga isu prioritas dalam Digital Economy Working Group (DEWG).
Baca Juga: Polri Telah Merekrut 83 dari Kalangan Santri, 56 di Antaranya Hafiz Qur'an
Artikel Terkait
Kominfo Gelar Literasi Digital, Antusiasme di Jawa Tengah Sangat Tinggi
Program Curhat Wihaji Sabet Penghargaan Dari Kementerian Kominfo RIĀ
Sambut MotoGP Mandalika 2022, Kominfo Bakal Pantau Spektrum Frekuensi Radio
Ciptakan Komunikasi Publik Lebih Baik, Kominfo Lakukan Literasi Media
Kominfo Fokus Kembangkan SDM Digital untuk Dorong Pemulihan Ekonomi Nasional
Kominfo Terus Dorong Transformasi Digital di Masa Pandemi
Kominfo Percepat Pembangunan Infrastuktur Digital