SEMARANG SELATAN, AYOSEMARANG.COM -- Setan kerapkali menggoda dengan pikiran-pikiran aktivitas sebelum salat, salah satunya membuat lupa rekaat salat.
Bahkan seorang imam di masjid pun juga pernah lupa rekaat salat, atau bacaan surat yang dihafalnya.
Namun Islam selalu memberikan kemudahan untuk menutup semua kekurangan yang terjadi saat lupa rekaat salat. Salah satunya dengan melakukan sujud sahwi.
Baca Juga: Jalankan 12 Rakaat Salat Sunnah Rawatib, Bonusnya Dapat Istana di Surga
Disarikan dari berbagai sumber, sujud sahwi dilakukan apabila kita ragu atau bahkan terlupa dengan jumlah rekaat salat yang baru saja kita lakukan. Sujud sahwi bisa dilakukan sebelum salam atau sesudah salam.
Saat salat kita bisa saja lupa hingga terkadang menambah rekaat seperti berdiri, atau rukuk, atau sujud, atau duduk meskipun hanya sebentar.
Jika demikian yang terjadi maka hendakanya kita wajib membaca niat sujud sahwi dan melakukan sujud sahwi.
Hukum melaksanakan sujud sahwi (sebelum salam ) sebagaimana hadits Rasulullah SAW:
“Setelah beliau menyempurnakan salatnya, beliau sujud dua kali. Ketika itu beliau bertakbir pada setiap akan sujud dalam posisi duduk. Beliau lakukan sujud sahwi ini sebelum salam”. (HR. Bukhari no. 1224 dan Muslim no. 570).
Sedangkan hadits berikut menunjukkan bahwa sujud sahwi dilakukan setelah salam.
Diriwayatkan dari Imran bin Husain bahwa:
“Kemudian beliau pun shalat satu rakaat (menambah rakaat yang kurang tadi). Lalu beliau salam. Setelah itu beliau melakukan sujud sahwi dengan dua kali sujud. Kemudian beliau salam lagi.”(HR. Muslim).
Baca Juga: Tata Cara dan Syarat Salat Qashar dan Salat Jamak Qashar
Niat Sujud Sahwi dan Bacaannya
