Jelang Ramadan 2022, Kapolri Gencarkan Vaksinasi Booster

photo author
- Selasa, 29 Maret 2022 | 16:41 WIB
Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan vaksinasi. (Humas Polri)
Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo meninjau pelaksanaan vaksinasi. (Humas Polri)

 

JAKARTA, AYOSEMARANG.COM — Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau secara langsung kegiatan akselerasi vaksinasi di Gelanggang Olahraga Universitas Trisakti, Jakarta, Selasa 29 Maret 2022.

Kegiatan akselerasi vaksinasi tersebut juga diselenggarakan secara serentak di 5.225 titik pada 34 Provinsi seluruh Indonesia.

Adapun, jumlah target vaksinasi secara nasional yang dilaksanakan pada hari ini sebanyak 1.129.668.

Baca Juga: iPhone 14 Pro dan iPhone 14 Pro Max Dilaporkan Usung Kamera 48 MP

"Jadi kenapa ini menjadi hal penting, karena kita tahu bahwa saat ini kita akan memasuki bulan Ramadan dan Pemerintah sudah mengumumkan bahwa aktivitas di bulan Ramadan diberlakukan normal," kata Sigit usai meninjau kegiatan tersebut.

Dengan adanya kebijakan Pemerintah terkait aktivitas di bulan Ramadan tersebut, Sigit menyebut akan mengoptimalkan akselerasi vaksinasi dosis III.

Baca Juga: HEBOH Twitter, Orang Ini Diterima SNMPTN Jurusan Ilmu Hitam UI, Netizen Emosi

Menurutnya, dengan terlaksananya percepatan vaksinasi booster, maka hal itu akan meningkatkan imunitas ataupun kekebalan masyarakat terhadap virus Covid-19.

"Oleh karena itu menghadapi bulan Ramadan saya minta akselerasi vaksinasi terus ditingkatkan khususnya vaksin booster ketiga. Sehingga pada saat rangkaian kegiatan di bulan Ramadan, kegiatan Halal Bi Halal, kegiatan mudik semua dalam kondisi betul-betul memiliki kekebalan atau imunitas," ujar mantan Kabareskrim Polri itu.

Baca Juga: HP Terbaru Vivo Usung Fast Charging 66 W hingga Memori Internal 512 GB

Sigit menyampaikan, apabila warga telah melengkapi vaksinasi di dosis II, maka akan memiliki kekebalan terhadap Covid-19 sekira 60 hingga 70 persen.

Sedangkan, masyarakat yang melanjutkan dengan suntikan dosis III atau booster, maka kekebalan imunitas terhadap virus corona akan meningkat sebesar 90 persen.

"Sehingga tentunya kita dorong bagaimana kita bisa mempercepat vaksin booster. Sehingga masyarakat kita mendapatkan imunitas kekebalan minimal 90 persen. Dan ini terus menerus harus kita lakukan," pungkasnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Iswara Bagus

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X