BATANG,AYOSEMARANG.COM - Delapan tenant Kecamatan di pusat UMKM Batang Teras Pandawa (BTP) sudah kibarkan bender putih.
Stand kecamatan yang digadang-gadang menjadi pusat UMKM modern itu sudah menyerah tidak lagi mau melanjutkan.
"Tutupnya stan kecamatan sempat berdampak. Apalagi, posisi tenant berada di bagian terdepan. Jadi kelihatan sepi dan kesannya tutup. Padahal stan bagian belakang (kuliner) buka dan ramai," kata Direktur BTP, Farry Astuti, Sabtu 11 Juni 2022.
Baca Juga: Siapa Adik Eril? Memiliki Senyum Mirip Ridwan Kamil, Ini Akun Instagramnya
Tutupnya stand di depalan kecamatan itu beralasan mengalami kesulitan mencari sumber daya manusia (SDM) yang jaga. Sehingga mulai tutup dan berpengaruh pada tingkat kunjungan.
Ia mengatakan pada awal dibuka, Maret 2022, pihaknya menyediakan 30 stan untuk kecamatan. Pada sebulan dan dua bulan awal masih lancar.
"Akhirnya kami berkomunikasi dengan pihak kecamatan dan sebagian buka dan sebagian dikembalikan manajemen," katanya.
Batang Teras Pandawa dibangun di atas lahan seluas 6.889 meter persegi. Menghabiskan anggaran Rp 5,9 miliar menggunkan uang APBD. Saat ini dikelola oleh pihak ke tiga.
Baca Juga: Ramalan Kartu Tarot 12 Juni 2022 : Capricorn, Aquarius dan Pisces Jangan Melangkah dengan Keraguan
BTP ada 34 stan berukuran 2×2 meter dengan harga sewa Rp 600 ribu per bulan, 10 stan ukuran 2×2,5 meter seharga Rp 750 ribu per bulan dan 19 stan Rp 1 juta per bulan
"Delapan kecamatan yang tutup yaitu Kecamatan Warungasem, Kecamatan Bandar, Kecamatan Banyuputih. Kemudian Kecamatan Pecalungan, Kecamatan Limpung, Kecamatan Kandeman, Kecamatan Reban, dan Kecamatan Tulis," ungkapnya.
Baca Juga: Ramalan Kartu Tarot 12 Juni 2022 : Libra, Scorpio dan Sagitarius Eratkan Lagi Komunikasi dengan Dia
Untuk meramaikan BTP, pihaknya sudah menggelar berbagai even. Belum lama even musik dari gabungan musisi dari Jakarta, Wonosobo, Jawa barat, Batang dan Pekalongan. Pengunjungnya mencapai 700 orang.
Lalu, pada 26 Juli 2022 nanti, pihaknya menggelar sepeda sehat dengan target 1.000 pengunjung.
"Kemudian masih banyak agenda hingga akhir tahun, ada dari BNN hingga pameran keris nasional," jelasnya di Jl dr Soetomo.
