Mengapa hal ini dianjurkan kepada setiap muslim? Dalam buku Muamalah Menurut Alquran, Sunah, dan Para Ulama yang dikutip dari republika.co.id, Abdulah bin Abbas meriwayatkan bahwa Rasullulah pernah bersabda:
“Law anna ahadukum idza arada an ya’ti ahlahu faqaala; bismillahi allahumma janabna as-syaithaana wa janabna maa razaqtana fa innahu in yuqaddar bainahuma waladun fii dzalika lam yadhurruhu syaithaanun abadan,”.
Yang artinya: “Jika seseorang dari kamu mendatangi (hendak bersenggama dengan) istri, maka ucapkanlah: dengan menyebut nama Allah, ya Allah jauhkanlah kami dari gangguan setan dan jauhkanlah setan dari rezeki yang Engkau anugerahkan kepada kami. Kemudian jika Allah menakdirkan lahirnya anak dari hubungan intim itu, maka setan tidak akan bisa mencelakakan anak tersebut selamanya,”.
Baca Juga: Waktu Terbaik Suami Istri Berhubungan Seksual, Malam Jumat?
Dengan mengingat dan melibatkan Allah dalam hubungan badan, kita bermohon agar Allah menjauhkan kita dari setan dan anak yang akan lahir pun akan dijauhkan dari marabahaya dan gangguan setan. Doa ini juga menunjukkan kepasrahan dan ketakwaan kita kepada Sang Khalik.
4. Jaga Adab dan sopan santun pada saat Berhubungan Badan.
Kita diingatkan kembali bagaimana Rasul sangat menjaga adab dan sopan santun dalam berpikir dan bertindak dalam setiap hal, khususnya adab dalam berhubungan badan antara suami istri.
Adapun beberapa langkah praktis yang dapat kita amalkan yang dikutip tim Ayosemarang dari republika.co.id yaitu suami dan istri tidak boleh saling memperlihatkan aurat masing-masing secara berlebihan, walaupun dalam kondisi telanjang sepenuhnya.
Aurat yang diumbar secara berlebihan kepada suami maupun istri justru akan mengarah kepada kemaksiatan dan dosa.
Baca Juga: Bacaan Doa Suami Istri Agar Tahan Lama di Ranjang
Selain itu, suami dan istri perlu memuaskan birahi kedua belah pihak.
Suami dan istri perlu terus belajar untuk mengelola emosi dan energi agar mampu memuaskan birahi mereka masing-masing dengan benar.
Dalam berhubungan badan, suami maupun istri tidak boleh berlaku kasar dan langsung menuju ke tahapan penetrasi. Perlu dilakukan pemanasan terlebih dahulu sampai keduanya siap secara fisik dan psikis untuk melakukan penetrasi.
Keempat anjuran-anjuran berhubungan badan untuk suami istri di atas perlu kita pahami dan amalkan sebagai seorang muslim yang baik. Semoga rumah tangga kita selalu diberkahi oleh Allah Swt ketika kita mengamalkan dan menjalankan perintahNya. (Mas Rizal)
BACA BERITA AYOSEMARANG SELANJUTNYA DI GOOGLE NEWS