Hukum Tahlilan untuk Orang Meninggal, Boleh atau Tidak? Ini Penjelasan Ustadz Abdul Somad

- Selasa, 30 Agustus 2022 | 14:05 WIB
Hukum Tahlilan untuk Orang Meninggal, Boleh atau Tidak? Ini Penjelasan Ustadz Abdul Somad (Republika)
Hukum Tahlilan untuk Orang Meninggal, Boleh atau Tidak? Ini Penjelasan Ustadz Abdul Somad (Republika)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Apakah membaca doa tahlil kepada orang yang sudah meninggal diperbolehkan atau tidak? Ini hukumnya menurut Ustadz Abdul Somad.

Ustadz Abdul Somad sempat memberikan penjelasan terkait hukum Islam tahlilan untuk orang yang telah meninggal. Simak artikel ini jika Anda melewatkan ceramah tersebut.

UAS sempat memberikan ceramah mengenai tahlilan untuk orang meninggal. Tahlil atau tahlilan merupakan sebuah tradisi selamatan yang dilakukan sejumlah umat Islam di Indonesia, utamanya untuk mendoakan orang meninggal.

Baca Juga: Bolehkah Wudhu di Kamar Mandi yang di Dalamnya Ada WC? Ini Hukumnya Menurut Ustadz Abdul Somad

Tahlil atau tahlilan dilakukan seseorang saudara atau keluarga seorang muslim yang meninggal.

Lantas apa kata Ustadz Abdul Somad terkait hukum tahlilan untuk orang meninggal? boleh atau tidak?

Ustadz Abdul Somad memaparkan bila kalimat tahlil ialah Lailahailalallah. Dan berbeda dengan bacaan tahmid, tasbih, juga takbir.

Baca Juga: Abdul Somad Jawab Pertanyaan Apakah Beli Rumah dan Kendaraan Kredit Termasuk Riba? Ini Katanya

UAS menguraikan, bahwa merujuk asal kata, tahlil atau tahlilan adalah Lailahailallah.

Maka dari itu, UAS menjelaskan jika tahlilan diniatkan untuk orang meninggal boleh dilakukan.

"Tasbih Subhanallah, tahmid Alhamdulillah, takbir Allahuakbar, Siapa yang mengucap Tahlil kemudian dihadiahkan kepada si mayit, pahalanya sampai (dan) mayit itu mendapatkan manfaat," ujarnya, seperti dikutip dari laman YouTube Audio Dakwah.

UAS merujuk pendapat Ibnu Taimiyah dalam kitab majemuk Fatawa Ibnu Taimiyah.

UAS berpandangan, yang melarang tahlilan adalah anak buah Ibnu Taimiyah.

Baca Juga: Menurut Abdul Somad, Trading dan Jual Beli Saham Itu Dibolehkan atau Haram?

Halaman:

Editor: Akbar Hari Mukti

Sumber: YouTube

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Resep Opor Ayam Kampung untuk Berbuka Puasa

Minggu, 10 Maret 2024 | 13:47 WIB
X