AYOSEMARANG.COM -- Heacker Bjorka tuai sorotan publik beberapa waktu terakhir ini.
Heacker Bjorka berhasil membuat pemerintah Indonesia genting dengan ancamannya yang viral disosial media.
Tak hanya isapan jempol belaka, Heacker Bjorka benar-benar membuktikan ancamannya melalui sosial medianya.
Heacker yang diduga berada di Poland ini benar-benar membocorkan beberapa dokumen dan data penting negara yang menyangkut Presiden Jokowi dan beberapa aktor politik.
Sebelumnya, berawal dari rasa penasaran atas banyaknya warganet yang me-mention soal Munir dan apa itu Supersemar, akhirnya Bjorka kembali merilis hal baru.
Sebuah postingan baru diunggah oleh akun Twitter @bjorkanism yang diduga milik Bjorka, peretas yang sedang hangat dibicarakan masyarakat Indonesia, Sabtu (10/09).
Bjorka kemudian pernyataan mengenai siapa pembunuh Munir di laman telegra.ph pada Minggu, 11 September 2022.
“Saya akan memberitahu anda, tentang siapa yang berada di balik pembunuhan Munir. Dia adalah Muchdi Purwopranjono yang sekarang menjabat sebagai Ketua Umum Partai Berkarya,” tulis Bjorka, dikutip dari telegra.ph, (11/09/2022).
Munir sendiri merupakan pendiri sekaligus koordinator Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (Kontras) yang mati diracun pada 7 September 2004 di Pesawat Garuda Indonesia GA-794.
Saat itu Munir sedang dalam perjalanan untuk melanjutkan studi S2nya di Amsterdam, Belanda.
Namun sesampainya di negeri kincir angin itu, tubuhnya sudah tewas tak bernyawa akibat diracun di pesawat yang ditumpanginya.
Sampai sekarang pun, dalang pembunuhan Munir masih bebas berkeliaran.
