BATANG, AYOSEMARANG.COM- Apel Peringati Hari Olahraga Nasional (Haornas), Penjabat (Pj) Bupati Batang Lani Dwi Rejeki mengapresiasi sejumlah atlet berprestasi ditingkat regional , nasional maupun atlet yang menjadi juara dintingkat dunia.
Taliasih yang diserahkan Pemkab Batang kepada atlet berprestasi totalnya mencapai Rp500 juta.
Untuk apresiasi yang diserahkan secara simbolis yaitu Kiromal Katibin peraih peraih tiga medali, dua emas dan satu perunggu di cabor panjat tebing di nomor Speed World Record sebesar Rp40 juta.
Baca Juga: Moderasi Beragama, Kepala Kesbangpol Batang: Manusia Lahir dari Sebuah Perbedaan
Hadi Nur Ihsan atlet PON cabang atletik peraih dua medali perunggu lari 400 meter dan estafet putra dengan total hadiahnya 20 juta. Umar Hamdani peraih medali perunggu putra PON menerima uang pembinaan sebesar Rp10 juta.
Dani Arya Wicaksna peraih medali perunggu cabor bola voli PON mendapat Rp10 juta. Hannisa Ertika Aulia Wandasari peraih medali perunggu cabor atletik Kabadi mendapat uang pembinaan Rp10 juta.
Lalu, atlet berprestasi kejurnas yaitu Nadzif Ainul Fikri peraih medali emas cabor pencaksilat mendapat Rp5 juta. Ruri Dwi Wira peraih medali emas panjat tebing mendapat Rp 5 juta. Thabita, Jihan Ayudya peraih medali peeunggu cabor Petanque masing – masing mendapat Rp 5 juta dan Faza Purnomo peraih perak cabor panagan mendapat uang pembinaan Rp3 juta.
“Hadiah kepada atlet ini sebagai apresiasi dan juga rasa terimakasih dari Pemkab Batang, kepada para atlet yang sudah membawa nama baik Batang di tingkat provinsi, nasional bahkan internasional,” kata Lani Dwi Rejeki
Baca Juga: Ringkas Perizinan, Pemkab Batang Kembangkan Sistem Online KPPR
Ia menganggap apresiasi tidak seberapa dibandingkan perjuangan dari para atlet. Harapannya, hal itu bisa memicu para atlet untuk berprestasi.
Lani, sapaan akrabnya, menyebut anggaran tali asih untuk atlet pada 2022 mencapai Rp 500 juta. Untuk dana pembinaan atlet untuk KONI pada APBD Perubahan mencapai Rp 1 miliar.
Anggaran untuk KONI sempat turun menjadi Rp 500 juta di masa pandemi Covid-19. Namun, secara bertahap akan ditingkatkan.
Sekretaris KONI Kabupaten Batang, Karyono berharap akan ada penambahan dana untuk pembinaan atlet. Estimasinya, butuh Rp 5 milliar hingga Rp 6 miliar.
"KONI membawahi 44 cabor. Yang prestasi 11 cabor mulai juara tingkat provinsi, nasional hingga internasional," jelasnya.
Baca Juga: Galian C Ilegal Dihentikan, DLH Batang Tanggapi Positif