Ryan menegaskan bahwa ada salah paham dari Yessy mengenai rumah yang sebenarnya bukan buat mahar dan tidak tertulis di buku nikah.
Awalnya, ibu Ryan Dono menawarkan kepada Yessy kalau misalnya maharnya seperangkat alat sholat, namun ditolak oleh Yessy.
“Sedangkan dia 3 bulan lalu sehabis prewedding itu, mintanya uang, tadinya gini, 'neng mama mau ngasih untuk mas kawin seperangkat alat sholat' gitu ya,” ujar ibu Ryan di podcast Denny Sumargo.
“Yessy bilang 'loh ma, keberatan kalo seperangkat alat sholat, takut gak bisa dijalani nya, nanti Yessy ikut dosa, Iyan ikut dosa'. Kata mama mah 'loh kalo umat Islam memang wajib sholat',” sambungnya.
Baca Juga: Besok Diumumkan, UMK Kota Semarang 2023 Pasti Tembus Rp3 Juta, Ini Besaran Daerah Lain
“Terlalu berat itu mah (mahar seperangkat alat sholat), mending uang aja,” ujar ibu Ryan.
Akhirnya, Yessy dan ibunya Ryan Dono membuat kesepakatan mahar berupa uang sesuai tanggal, bulan, dan tahun digelarnya acara pernikahan.
Yessy saat itu menginginkan mahar sebesar Rp261.122 sesuai dengan tanggal pernikahan yang akan diselenggarakan.
Tapi akhirnya semua batal tepat H-3 sebelum pernikahan yang menurut pihak Ryan Dono karena alasan mahar sertifikat rumah yang diminta oleh Yessy.***