BATANG, AYOSEMARANG.COM- Wakil Ketua MPR RI Arsul Sani memberikan pendidikan politik kepada ratusan santri di Podok Pesantren Jlamprang Kecamatan Bawang Kabupaten Batang, Minggu 18 Desember 2022.
Dihadapan santriwan santriwati yang mayoritas pemilih pemula, ia meminta untuk dapat menggunakan hak pilihnya di Pemilu 2024 nanti.
“Kita semua, termasuk santriwan santriwati punya hak memilih. Tapi disisi lain punya kewajiban untuk menggunakan hak pilihnya,” kata Arsul Sani.
Baca Juga: Pantau Mudik Natal dan Tahun Baru Jasamarga Sebar 80 CCTV di Tol Batang Semarang
Sekjen DPP PPP itu juga mengajak para santri yang nanti pada 14 Februari 2024 yang sudah berusia 17 tahun. Datanglah ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk menggunakan haknya, meskipun belum tercatat dalam daftar pemilih tetap (DPT).
“Tapi harus punya KTP dan kalau belum punya minimal surat keterangan,” jelasn Asrul Sani
Anggora Komisi III DPR RI itu juga meminta santri untuk jeli dan pandai memilih Calon Presiden, Calon Legislatif baik DPR RI, DPRD Provinsi dan kabupaten/kota.
“Memilih pemimpin itu yang memiliki sifat sidiq (jujur), amanah (bisa dipercaya), cerdas dan Tabliq. Itu berlaku memilih dari kepala desa, Presiden hingga anggota DPR RI dan DPRD , Bupati ” jelasnya.
Baca Juga: Razia di Blok Lapas Batang, Petugas Gabungan Temukan Ini!
Sementara itu, Sekretaris DPW PPP Jawa Tengah, Suyono mengatakan, santri pondok pesantren merupakan generasi bangsa yang memiliki potensi untuk memperbaiki politik demokrasi saar ini. Karena mereka beragama dan berakhlak.
“Tentunya politik membangun negeri, bukan politik kasar dan bukan politik yang korup. Tapi bagaimana kita menciptakan anak muda menjadi generasi penerus yang hebat dan sukses dunia dan akherat,” jelasnya.