Pasar Kumandang menjual berbagai jajanan lokal yang sudah sulit ditemukan. Selain itu, dijajakan pula pernak-pernik khas Jawa.
Dilansir AyoSemarang.com dari disparbud.wonosobokab.go.id Pasar Kumandang dikemas dengan menonjolkan sisi seni dan budaya, di mana nuansa tradisional akan semakin kental terasa saat melihat semua penjual mengenakan pakaian adat jawa bernama 'pakaian lurik'.
Pasar Kumandang ini menggunakan keping batok untuk transaksi jual-beli, di mana satu keping batok senilai dengan Rp2.000.
Sebelum masuk lokasi pasar, para pembeli yang akan berbelanja di tempat tersebut harus menukarkan uang rupiah dengan uang keping tersebut.
Baca Juga: Kredit Motor Bebek Honda Revo Per September 2023, DP Cukup 5 Jutaan, Angsuran Murah 600 Ribuan Aja
Namun, pasar yang berada di tengah hutan ini hanya buka di hari Minggu mulai pukul 6 pagi.
Di pasar ini anda akan menemukan aneka kuliner dan wahana permainan tempo dulu.
Di Pasar kumandang terdapat 40 pedagang, yang seluruhnya berasal dari Dusun Bongkotan.
Selain aktivitas jual-beli, di Pasar Kumandang ini juga selalu mengadakan berbagai event kesenian lokal.
Adapun peraturan lain yang terdapat di Pasar Kumandang yaitu tidak boleh ada kemasan plastik saat berkunjung.
Gimana, apakah kamu tertarik mengunjungi Pasar Kumandang?(*)