Bagi penderita darah rendah, garam dapat membantu meningkatkan tekanan darah. Namun, konsumsilah garam secukupnya dan tidak berlebihan. Anda bisa menambahkan sedikit garam pada makanan saat sahur atau berbuka, tetapi pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu agar tidak mengganggu kesehatan lainnya.
4. Hindari Aktivitas Berat saat Berpuasa
Aktivitas fisik yang berlebihan dapat memicu penurunan tekanan darah secara tiba-tiba. Selama berpuasa, hindari kegiatan yang terlalu melelahkan, terutama di siang hari. Jika ingin berolahraga, pilih waktu setelah berbuka atau sebelum sahur dengan intensitas ringan hingga sedang, seperti jalan kaki atau yoga.
5. Segera Berbuka dengan yang Manis dan Bergizi
Saat waktu berbuka tiba, awali dengan mengonsumsi makanan atau minuman yang manis alami, seperti kurma atau jus buah tanpa gula tambahan. Kurma mengandung gula alami yang mudah diserap tubuh dan dapat membantu menstabilkan tekanan darah. Setelah itu, lanjutkan dengan makanan bergizi seimbang untuk mengembalikan energi.
6. Istirahat yang Cukup
Kurang tidur dapat memperburuk gejala tekanan darah rendah. Pastikan untuk tidur cukup selama Ramadan, minimal 6-8 jam per hari. Jika memungkinkan, luangkan waktu untuk tidur siang sebentar agar tubuh tetap segar dan tidak mudah lemas.
7. Monitor Kondisi Kesehatan Secara Rutin
Selama berpuasa, penting untuk memantau kondisi tubuh secara berkala. Jika merasa pusing, lemas, atau gejala lain yang mengganggu, segera berbuka dan minum air putih. Jangan memaksakan diri jika kondisi tubuh tidak memungkinkan untuk berpuasa. Konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan saran medis yang tepat.
8. Hindari Berdiri Terlalu Cepat
Penderita darah rendah sering mengalami penurunan tekanan darah secara tiba-tiba saat berdiri terlalu cepat dari posisi duduk atau tidur. Hal ini dapat menyebabkan pusing atau bahkan pingsan. Oleh karena itu, bangunlah secara perlahan dan duduk sejenak sebelum berdiri.
9. Konsumsi Suplemen jika Diperlukan
Jika dokter menyarankan, penderita darah rendah dapat mengonsumsi suplemen atau vitamin untuk membantu menjaga stamina dan tekanan darah selama berpuasa. Pastikan untuk mengonsumsinya sesuai anjuran dokter.
10. Kenali Batasan Tubuh
