Sering Sakit Kepala Setelah Tidur Siang? Ini Penyebab dan Solusinya

photo author
- Kamis, 23 Oktober 2025 | 21:31 WIB
Tidur siang malah bikin kepala pusing? Yuk kenali penyebabnya dan cara mencegahnya agar tidur siang tetap menyehatkan. (Meta)
Tidur siang malah bikin kepala pusing? Yuk kenali penyebabnya dan cara mencegahnya agar tidur siang tetap menyehatkan. (Meta)

Tidur siang terlalu lama setelah makan bisa membuat kadar gula darah turun. Saat energi tubuh menurun, otak kekurangan suplai glukosa, yang akhirnya memicu rasa nyeri di kepala.

5. Dehidrasi

Kurangnya asupan cairan sebelum tidur siang dapat menyebabkan dehidrasi ringan. Kondisi ini menghambat aliran darah ke otak dan menyebabkan sakit kepala setelah bangun tidur.

6. Posisi Tidur yang Salah

Tidur siang di meja kerja atau dengan posisi leher menunduk dapat menegangkan otot leher dan bahu. Tegangan otot inilah yang sering menimbulkan sakit kepala tipe tegang (tension headache).

7. Pengaruh Lingkungan

Cahaya yang terlalu terang atau suara bising saat tidur siang dapat mengganggu kualitas istirahat. Akibatnya, otak tidak benar-benar beristirahat dan justru menimbulkan rasa pusing setelah terbangun.

Baca Juga: Rahasia Turun Berat Badan dengan Cepat Lewat Jus Buah dan Sayur Segar

Cara Mencegah Sakit Kepala Setelah Tidur Siang

Agar tidur siang memberikan manfaat optimal, berikut beberapa langkah sederhana yang bisa dilakukan:

- Batasi waktu tidur siang maksimal 30 menit.
- Tidurlah antara pukul 12.00–15.00 siang.
- Pastikan ruangan tenang, sejuk, dan redup.
- Hindari tidur dalam posisi menunduk di meja.
- Minum air putih sebelum tidur.
- Jangan tidur siang langsung setelah makan berat.

Sakit kepala setelah tidur siang bukanlah hal sepele. Kondisi ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti durasi tidur yang berlebihan, posisi tubuh yang tidak ideal, hingga dehidrasi. Dengan memperbaiki pola tidur siang dan memperhatikan kondisi tubuh, kamu bisa mendapatkan manfaat istirahat singkat tanpa efek samping berupa sakit kepala. Tidur siang yang tepat justru membantu menjaga fokus, energi, dan kesehatan otak.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X