5 Cara Menghadapi Orang-Orang Toxic di Lingkungan Kerja

photo author
- Senin, 18 Juli 2022 | 22:02 WIB
Ilustrasi teman kerja toxic (anabranchrecovery.com)
Ilustrasi teman kerja toxic (anabranchrecovery.com)



AYOSEMARANG.COM - Saat Anda di lingkungan kerja, tidak jarang bertemu dengan rekan kerja yang memiliki sifat buruk atau toxic.

Orang toxic memiliki karakter yang sangat terlihat seperti berpura-pura tahu segalanya, mengabaikan pikiran dan pendapat Anda, tampak hebat, tetapi menyusahkan Anda.

Tentu saja, setelah berurusan dengan orang yang toxic di tempat kerja, ada ketidaknyamanan, kelelahan, stres, dan banyak emosi lainnya.

Untuk menghindari ketidaknyamanan perilaku orang-orang toxic, Anda perlu tahu bagaimana menghadapi situasi ketika kamu bertemu orang-orang toxic di lingkungan kerja yang kami rangkum berikut ini:

Baca Juga: Pengetahuan bagi Kamu yang Suka Kopi tetapi Takut dengan Efek Sampingnya

1. Tetapkan batasan

Jika Anda tidak menghormati batasan orang lain, Anda akan menjadi toxic. Biasanya, mereka berusaha untuk mengendalikan orang-orang dan keadaan di sekitar mereka.

Anda tidak dapat mengontrol ini, tetapi Anda dapat mengontrol berapa banyak waktu yang Anda habiskan dengan seseorang yang memiliki karakter seperti ini.

Anda dapat dengan mudah berinteraksi dengan mereka dan mengambil topik ringan dalam percakapan. Misalnya, Anda dapat berbicara tentang cuaca dan pergi segera setelah obrolan selesai.

2. Hindari konflik langsung

Orang toxic biasanya tidak menanggapi kritik dengan baik. Bahkan konflik hanya dapat meningkatkan ketidaknyamanan.

Baca Juga: Awas, 7 Tanda Pasangan Toxic yang Perlu Dicermati

Konflik dalam bentuk apa pun dengan orang-orang toxic di tempat kerja harus dihindari.

3. Jaga jarak

Anda perlu menyadari bahwa orang-orang toxic tidak memikirkan kepentingan terbaik orang lain.
Karena itu, Anda harus menjauh dari mereka dan tidak terlalu mengkhawatirkan pendapat mereka. Hal ini dilakukan demi kenyamanan hidup di tempat kerja.

4. Berhenti membenarkan perilaku toxic

Orang yang terikat oleh kecemasan sering mencari alasan dan merasionalisasi perilaku orang toxic.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X