2. Konsultan Pajak
Banyak perusahaan dan individu membutuhkan jasa konsultan pajak untuk mengelola kewajiban pajak mereka agar lebih efisien. Lulusan perpajakan yang memiliki sertifikasi konsultan pajak dapat membuka jasa konsultasi sendiri atau bekerja di firma pajak.
3. Akuntan Pajak
Dalam sebuah perusahaan, peran akuntan pajak sangat penting untuk menyusun laporan pajak yang sesuai dengan peraturan yang berlaku. Profesi ini banyak dicari oleh perusahaan nasional maupun multinasional.
4. Auditor Pajak
Profesi auditor pajak bertugas untuk melakukan pemeriksaan terhadap laporan pajak suatu perusahaan atau individu guna memastikan kepatuhan terhadap peraturan pajak. Auditor pajak bisa bekerja di Kantor Akuntan Publik (KAP) maupun lembaga pemerintahan.
5. Analis Perpajakan di Perusahaan
Banyak perusahaan besar memiliki divisi khusus yang menangani perpajakan. Seorang analis perpajakan bertugas untuk mengoptimalkan perencanaan pajak perusahaan agar tetap patuh terhadap regulasi namun tetap efisien dalam pembayaran pajak.
Baca Juga: Diguyur Warna Baru, Segini Harga OTR Honda Monkey di Jawa Tengah
6. Pengajar atau Dosen Perpajakan
Bagi lulusan yang memiliki minat dalam bidang akademik, menjadi dosen atau pengajar perpajakan di universitas atau lembaga pelatihan pajak merupakan pilihan karier yang menjanjikan.
7. Staf Keuangan dan Perpajakan di Perusahaan
Hampir semua perusahaan membutuhkan tenaga yang kompeten dalam mengurus pajak. Oleh karena itu, lulusan perpajakan bisa bekerja sebagai staf keuangan yang menangani berbagai administrasi perpajakan perusahaan.
Kelebihan Berkarier di Bidang Perpajakan
- Permintaan tinggi, karena setiap individu dan perusahaan wajib membayar pajak sehingga lulusan perpajakan selalu dibutuhkan.
