4. Manajemen Konstruksi
Jurusan ini menyiapkan mahasiswa untuk terjun langsung di lapangan, memimpin proyek, dan berkoordinasi dengan berbagai pihak. AI mungkin bisa melakukan perhitungan, tetapi kemampuan manusia dalam memimpin tim, mengatasi kendala nyata, serta mengambil keputusan cepat tetap dibutuhkan.
Selama pembangunan gedung, perumahan, hingga infrastruktur terus berlanjut, lulusan manajemen konstruksi akan selalu memiliki peluang karier yang luas.
Baca Juga: Contoh Jawaban IPS Kelas 7 Halaman 139 Kurikulum Merdeka: Aktivitas Ekonomi
5. Terapi Okupasi
Profesi terapis okupasi membantu pasien agar tetap bisa beraktivitas meski mengalami disabilitas, cedera, atau penyakit tertentu. Bidang ini sangat bergantung pada keterampilan klinis, interaksi emosional, dan penilaian holistik yang tidak dapat digantikan AI.
Diproyeksikan, pekerjaan di bidang terapi okupasi akan tumbuh hingga 11 persen pada tahun 2033. Setiap tahunnya, tersedia lebih dari 10 ribu lowongan baru yang menunjukkan betapa menjanjikannya prospek jurusan ini.
Memilih jurusan kuliah di era AI bukan hanya tentang mencari gaji tinggi, tetapi juga mempertimbangkan masa depan karier yang aman dari otomatisasi. Jurusan keperawatan, pendidikan khusus, manajemen konstruksi, terapi okupasi, dan teknik sipil adalah contoh bidang yang tetap membutuhkan keterampilan manusia.
Jadi, jika kamu masih bingung menentukan jurusan, lima pilihan di atas bisa menjadi pertimbangan cerdas agar kariermu tetap relevan meski teknologi terus berkembang.