USM Gelar Expo KKN-PPM XXVII, Mahasiswa Pamerkan Inovasi Digitalisasi UMKM dan Program Kampung Iklim

photo author
- Kamis, 30 Oktober 2025 | 12:07 WIB
USM Gelar Expo KKN-PPM XXVII
USM Gelar Expo KKN-PPM XXVII

AYOSEMARANG.COM -- Universitas Semarang (USM) kembali memperkuat komitmennya sebagai kampus yang berdampak bagi masyarakat melalui pelaksanaan Expo Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) ke-XXVII.
Kegiatan yang digelar di Auditorium USM pada Rabu (29/10) ini mengusung tema “Penguatan Sosial Ekonomi Masyarakat melalui Digitalisasi UMKM dan Program Kampung Iklim (Proklim)”.

Dalam expo ini, mahasiswa USM memamerkan berbagai hasil karya inovatif yang mereka kembangkan selama KKN di tiga kecamatan, yakni Gunungpati, Semarang Timur, dan Pedurungan. Selama kegiatan, mahasiswa menghadirkan beragam solusi kreatif dan aplikatif untuk menjawab persoalan sosial dan ekonomi di lingkungan masyarakat.

Sekretaris Universitas Semarang, Dr Abdul Karim SE MSi Ak CA, menjelaskan bahwa expo tersebut menjadi wujud nyata implementasi konsep Kampus Berdampak yang diusung USM.

“Hari ini mahasiswa USM peserta KKN PPM ke-27 menampilkan hasil karya mereka sebagai wujud nyata dari proses pemberdayaan masyarakat dan pelaksanaan program Kampung Iklim. Mereka tidak hanya mengidentifikasi permasalahan di lapangan, tetapi juga berupaya mencari solusi serta menggali potensi ekonomi lokal yang bisa dioptimalkan,” ujarnya.

Ia menambahkan, berbagai produk dan program mahasiswa diharapkan dapat segera diterapkan di masyarakat untuk memberikan manfaat berkelanjutan.

“Kedepannya, hasil karya ini harus terus dikembangkan agar mampu memberikan nilai tambah bagi masyarakat. Konsepnya adalah ilmu yang amaliah — ilmu yang tidak hanya dipelajari, tetapi juga diamalkan melalui kontribusi nyata dalam menyelesaikan problematika sosial dan ekonomi masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua Bidang Pengabdian kepada Masyarakat LPPM USM Ir Bambang Tutuko MM MT, menjelaskan bahwa banyak inovasi menarik yang ditampilkan mahasiswa dalam expo kali ini.

“Program yang dikembangkan mahasiswa cukup beragam, mulai dari pengolahan sampah menjadi produk bernilai ekonomi seperti pakaian daur ulang, paving dari limbah plastik, hingga aspal ramah lingkungan. Selain itu, ada juga inovasi di bidang teknologi seperti alat pendeteksi ketinggian air yang terintegrasi dengan pompa tenaga surya,” jelasnya.

Ia menegaskan bahwa kegiatan ini juga menitikberatkan pada penguatan digitalisasi UMKM agar ekonomi masyarakat lebih berdaya saing.

“Mahasiswa membantu pelaku UMKM untuk beradaptasi dengan era digital, misalnya melalui pelatihan pemasaran online, pengelolaan media sosial, hingga pembuatan identitas merek. Harapannya, para pelaku UMKM bisa lebih berdaya saing dan mandiri,” tuturnya.

Expo KKN ke-XXVII ini turut dihadiri para camat, lurah, dan perangkat daerah dari wilayah lokasi KKN. Kehadiran mereka diharapkan membuka ruang kerja sama lanjutan dalam pemanfaatan hasil karya mahasiswa USM untuk kepentingan masyarakat secara berkelanjutan.

Melalui kegiatan ini, USM menegaskan perannya sebagai kampus yang berorientasi pada ilmu pengetahuan sekaligus pemberdayaan masyarakat dan keberlanjutan lingkungan. Sinergi antara dunia akademik dan kebutuhan masyarakat diharapkan terus melahirkan generasi mahasiswa yang cerdas, peduli, dan solutif terhadap tantangan sosial ekonomi di sekitarnya.

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X