c. Tata lampu tetap terang untuk menandai suasana pagi, lalu perlahan meredup pada penutupan babak.
d. Kostum dr. Hen berupa pakaian modern seperti celana jeans dan blus, sedangkan ibu tetap memakai kebaya dan sanggul sederhana.
Babak 3
a. Tata panggung menunjukkan kamar tidur lengkap dengan tempat tidur dan lemari. Latar waktu masih pagi.
b. Musik pendukung memberikan suasana pagi yang lembut, ditambah efek suara berupa ketukan pintu untuk mendukung aksi tokoh.
c. Tata lampu dibuat terang sebagai pencahayaan utama, kemudian perlahan meredup menjelang akhir adegan.
d. Kostum dr. Hen tetap menggunakan busana modern, sementara tokoh ibu memakai mukena karena digambarkan sedang melaksanakan salat.
Kegiatan 3 pada halaman 139–140 ini membantu siswa memahami betapa pentingnya unsur pendukung dalam pementasan drama. Tata panggung, musik, pencahayaan, dan kostum tidak hanya memperindah tampilan, tetapi juga menguatkan makna serta suasana dalam setiap babak. Dengan memahami cara menyusun elemen-elemen tersebut, siswa dapat mengembangkan kemampuan kreatif dan imajinatif sekaligus menghidupkan cerita yang mereka tulis atau pentaskan.