SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Mahasiswa Ilmu Komunikasi Fakultas Teknologi Komunikasi dan Informasi (FTIK) Universitas Semarang (USM) menyelenggarakan Festival Komunikasi dan Edukasi yang biasa disebut Festival Komed, Kamis12 Januari 2023 di Auditorium Ir. Widjatmoko.
Sempat vakum selama masa pandemi Covid-19, Festival Komed kembali diadakan untuk ketiga kalinya dengan tema “Embraces the Differences”.
Menyasar generasi muda tema tersebut memiliki makna bahwa dibalik semua perbedaan yang ada pada generasi muda sekarang, Festival Komed ini dapat merangkul perbedaan dan mewujudkan dalam bentuk kegiatan kreativitas dan ekspresi mahasiswa.
Baca Juga: Seru! Prodi Ilmu Komunikasi USM Punya 2 Komunitas Baru Content Creator dan Podcast
Rektor USM, Supari mengatakan, bahwa universitas selalu mendukung penuh kegiatan mahasiswa dengan menyediakan fasilitas, salah satunya Gedung auditorium yang bisa digunakan untuk berbagai acara yang diadakan mahasiswa.
Secara khusus Supari juga menekankan bahwa universitas mengakomodir kreativitas mahasiswa dengan tujuan untuk menghasilkan lulusan yang lebih unggul. Hal tersebut berlaku bagi mahasiswa dari berbagai jurusan dan fakultas di Universitas Semarang.
Dalam konferensi media hadir juga Dekan FTIK Universitas Prind Triajeng, Ade Sulistio seorang konten creator yang juga merupakan alumni Ilmu Komunikasi FTIK USM. Ade Sulistio menceritakan pengalamannya sebagai konten creator dalam acara konferensi media tersebut.
Festival Komed ke-3 menghadirkan delapan komunitas yang turut berpartisipasi dalam kegiatan tersebut yaitu Hocer, Read A Loud, Gembel Crew, GaGeGo Musik Kampoeng, Sembara, PSHT, Stand Up Comedy, dan Dancing Girl and Sten.
Baca Juga: Wagub Jatim Emil Dardak Berkunjung ke USM Semarang Ajak Kolaborasi Research
Komunitas tersebut merupakan representasi bagaimana perbedaan sebesar apapun dapat dirangkul dan dirayakan bersama untuk menghasilkan kegiatan yang mengasah kreativitas mahasiswa.
Menjadi tuan rumah dalam Festival Komed ini adalah mahasiswa – mahasiswa yang mengikuti mata kuliah Komunikasi Pemasaran dan Internal & Media Relations.
Integrasi mata kuliah untuk menghasilkan karya nyata merupakan ciri khas pembelajaran di program studi Ilmu Komunikasi FTIK USM yang selama ini sudah sering dilakukan.
Hal ini sejalan dengan program pemerintah Merdeka Belajar Kurikulum Merdeka, yang memberikan ruang untuk mahasiswa agar dapat mengaplikasikan mata kuliah dalam kehidupan bermasyarakat.
Baca Juga: Tingkatkan Komunikasi Publik, USM Semarang Resmikan News Pool