Kata Galih, dokter Djoko secara resmi bergabung Panser Biru dari tahun 2006, dan dia menginisiasi berdirinya Panser Biru Palmer (Palang Merah) yang beranggotakan banyak dokter dan perawat yang fans pada PSIS Semarang.
Baca Juga: Terungkap Penyebab Pembunuhan Anak oleh Ibu Kandung di Hotel Semarang, Terlilit Hutang Pinjol
Selama menjadi anggota, dokter Djoko punya banyak sumbangsih.
"Saya masih ingat saat beliau banyak membantu memberikan perawatan pertama saat ada anggota Panser Biru terkena musibah saat PSIS bermain baik kandang maupun tandang," ungkap Galih saat dihubungi, Jumat 25 Februari 2022.
Misalnya jika terjadi insiden atau kecelakaan dan Dokter Djoko banyak membantu kegiatan korwil yang bersifat sosial seperti pengobatan gratis, khitan massal untuk masyarakat sekitar korwil
Selain itu juga mengirim bantuan bantuan logistik dan obat obatan untuk teman teman Korwil Panser Biru yang terkena efek bencana semisal banjir, longsor dan lain-lain. ***