BATANG, AYOSEMARANG.COM - Penggunaan informasi digital atau elektronik diera teknologi Informasi (IT) mempermudah dan mempercepat pekerjaan. Terlebih dalam perkejaan terkait kearsipan yang terkadang dibutuhkan sewaktu waktu dakam waktu yang cepat.
Hal itu disampaikan Asisten Administrasi Sekda Batang Sugeng Sugiharto saat membuka bimbingan teknis implementasi aplikasi Srikandi di aula kantor Bupati Batang, Selasa 10 Oktober 2023.
"Arsip biasanya itu disimpan di gudang, ketika penuh arsip baru mau ditaruh dimana? Karena pada prinsipnya ada arsip yang statis dan dinamis yang sewaktu waktu dibutuhkan secara cepat,"kata Sugeng Sugiharto.
Arisp dinamis kata Dia, sewaktu - waktu harus bisa ditemukan ketika dibutuhkan dalam waktu yang cepat. Sedangkan arsip statis sebagai domain yang sewaktu saat juga digunakan.
Maka harus ada pengelolaan yang efektif efisien dan sederhana melalui teknologi informasi.
"Paling penting adalah ketika kita mencari arsip yang bersifat dinamis yang sewaktu waktu harus kita temukan dengan cepat. Maka harus dengan cepat kita temukan dan sajikan. Dan jawabanya adalah di implementasi aplikasi Srikandi,"ungkapnya.
Sementata itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Batang Suprapto mengatakan, aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI) sebagai upaya percepatan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) diamanatkan pada pasal 62 sampai dengan pasal 69 Perpres Nomor 18 Tahun 2018.
Hal itu untuk mendukung terselenggaranya sistem pemerintahan berbasis elektronik dan aplikasi umumnbidang kearsipan dinamis secara baik sehingga terwujud tata kelola pemerintahan yang bersih dan efektif.
"Di Kabupaten Batang ditargetkan tahun ini semua admin OPD kearsipan tertampung secara elektronik,"ungkapnya.
Untuk tahun depan kata Dia, semua OPD se Kabupaten Batang dalam surat menyurat dan lain sebagainya sudah harus menggunakan aplikasi Srikandi.
"Secara indek pengawasan Kabupaten Batang diurutan ke 17 se Jawa Tengah. kita termasuk terlambat dalam penerpan penggunaan aplikasi Srikandi. Karena kita harus menyiapkan sumber dana manusia dan sarana prasarana yang minimal laptop yang sesuai spesifikasinya,"ungkapnya.
